~ElArLan~
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
•
•
•
Tokk..tokk..
"Bentar"
Ceklek
"Maaf nyonya muda mengganggu waktunya, saya disuruh oleh nyonya besar untuk memanggil nyonya muda"
"Oh buat kue yah?"
"Iya"
"Iya udah makasih, kamu duluan saya mau membereskan sesuatu"
"Baik"
"Maaf mah tadi lagi beresin baju" alibinya.
"Gak papa" ucap Rissa.
"Mama mau buat apa?" Ara melihat Rissa yang mempersiapkan banyak bahan-bahan diatas meja.
"Tart, Untuk merayakan pernikahan kamu sama El"
"Hah"
"Kenapa sayang? Kan memang kemarin kalian nikah jadi mama pengen merayakannya"
Setelah berkutat di dapur selama 1 jam lebih akhirnya kue tart coklat siap dimakan.
"Gimana? Enak?" tanya Rissa melihat sang suami dan anaknya mencicipi kue tart yang ia buat bersama menantunya.
"Seperti biasa enak, tapi kok beda mah?" tanya Arfan.
"Beda nya lebih enak yah pah?" tanya El.
"Pah" Rissa menatap penuh introgasi pada sang suami.
"El yang bilang mah, papa kan cuma bilang seperti biasa enak" ucap Arfan.
Ara terkekeh melihat ekspresi Arfan, El seperti terhanyut dengan tawa manis Ara
"Sebenarnya Ara yang buat, ternyata kamu suka El" ucap Rissa.
"Uhukk..uhukk.."
"Minum kak" Ara memberikan El segelas air.
"Makasih" ucap El setelah meneguk air itu sampai tandas.
"Sama-sama"
"Papa mau bicara sama kalian berdua" ucap Arfan melihat.
"Besok kalian pindah ke apartemen yah, rumah kalian bakal siap ditempati 5 bulan lagi"
"Rumah?" ucap Ara yang bingung.
"Loh El gak bilang sama kamu? Kalo udah nikah kalian akan tinggal dirumah yang sedang dibangun dekat sini?" tanya Rissa.
"Oh iya lupa mah, kak El udah bilang kok" ucap Ara berbohong!!
"Kok manggilnya kak sih mas dong" ucap Arfan.
Ara melihat El yang mengkodenya agar mengiyakannya.
"Iya pah"
~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Cintaku Yang Berbeda
Teen FictionTAKDIR CINTAKU YANG BERBEDA Bagaimana jadinya kamu menjadi bukan satu satunya melainkan salah satunya? Kinara Kela Adelard Seorang gadis piatu yang tidak di beri kasih sayang oleh ayahnya, dipaksa harus menerima perjodohan yang di buat oleh ayahnya...
