Aula Kepala Sekte.
"Allen memberikan hormat kepada Kepala Sekte Ning Fengzhi dan Dua Tetua Sekte Yang Mulia Pedang Douluo dan Yang Mulia Tulang Douluo"
Pada saat ini di Aula Kepala Sekte yang berada di Sekte Seven Treasure Glazed Tile Pagoda. Ada lima orang yang berada disana. Kelima orang tersebut adalah Ning Fengzhi, Chen Xin, Gu Rong, Ning Wei, dan Allen. Ning Fengzhi, Chen Xin, dan Gu Ron duduk ditempat mereka. Ning Wei saat ini berlutut di depan mereka. Sementara Allen hanya berdiri sambil memberikan hormat kepada mereka.
Ning Fengzhi tidak marah dengan sikap yang ditunjukkan oleh Allen tersebut berhubung Allen sendiri bukan berasal dari Sekte mereka. Tidak perlu ada Tindakan berlutut seperti yang dilakukan oleh Ning Wei saat ini.
"Selamat datang di Sekte Seven Treasure Glazed Tile Pagoda, Allen. Ini seharusnya kali pertamamu datang ke sini, bukan?" Ning Fengzhi membuka pembicaraan mereka dengan topik yang santai.
"Ini memang kali pertamaku datang kesini, Kepala Sekte Ning"
"Bagaimana menurutmu mengenai sekte kami ini?"
"Luar biasa. Sulit untuk bisa menjelaskan dengan kata-kata."
"Jika memang luar biasa. Kenapa kamu tidak bergabung saja dengan sekte ini? Bukankah itu adalah hal yang bagus bagimu?" Gu Rong langsung masuk ke dalam pembicaraan tersebut.
"Saya sangat tersanjung karena Yang Mulia Tulang Douluo mengundangku untuk bergabung dengan sekte ini. Akan tetapi..." Allen berusaha memikirkan kata yang tepat untuk memberikan penolakan, "Kurasa Kepala Ning Wei sebelumnya telah memberitahukan perihal penolakan yang dilakukan olehku. Saya tidak ingin terikat melalui aturan. Saya ingin sebuah kebebasan. Kebebas untuk bisa melakukan apapun yang diinginkan olehku"
"Tidak apa-apa. Semuanya memiliki pilihan masing-masing dan setiap orang harus menghormati pilihan dari orang tersebut" Ning Fengzhi segera masuk ke dalam pembicaraan kembali, "Ngomong-ngomong, saya yakin Ning Wei pasti pernah memberitahukan kepadamu perihal aku yang menyukai buku yang ditulis olehmu"
"Yah, sebelum kami datang kesini. Kepala Ning Wei menyebutkan hal itu kepadaku. Seharusnya bukan hanya anda, Kepala Sekte Ning. Melainkan anak perempuan anda juga menyukai buku yang ditulis olehku"
"Rongrong memang sangat menyukai buku yang ditulis olehmu. Seluruh anggota sekte yang membaca bukumu juga sangat menyukai buku yang ditulis olehmu. Hanya saja...Mereka sedikit kecewa dengan akhir cerita dari buku yang ditulis olehmu itu" Ning Fengzhi kemudian menatap kearah Allen, "Apa tidak ada kelanjutan dari cerita tersebut? Sejujurnya, saya ingin tahu akhir kisah antara kedua pasangan itu"
"Buku itu telah selesai ditulis, Kepala Sekte Ning. Begitulah akhir cerita dari buku itu. Perihal akhir dari kedua pasangan itu..." Allen berhenti sejenak kemudian berkata, "Sebenarnya akan diketahui pada buku yang nantinya diterbitkan olehku"
"Buku baru?" Mata Ning Fengzhi berbinar mendengar hal tersebut, "Kapan kamu akan menerbitkan buku baru?"
"Rencananya sehabis acara ulang tahun dari Sekte Seven Treasure Glazed Tile Pagoda" Allen menjawab, "Hanya saja, buku yang diterbitkan olehku tidak akan mengungkapkan akhir dari kisah pasangan dibukuku sebelumnya"
"Tidak mengungkapkan?"
"Yah," Allen mengangguk, "Buku itu memuat kisah yang berbeda. Sementara untuk buku yang mencatat perihal akhir dari kisah pasangan itu, mungkin akan diterbitkan lain kali"
"Begitu" Ning Fengzhi mengangguk, "Karena itu adalah buku yang ditulis olehmu. Cerita yang dihadirkan dari buku itu pasti sangat menarik"
"Saya akan berusaha untuk membuat cerita yang berkualitas agar tidak mengecewakan para pembacaku"
KAMU SEDANG MEMBACA
Douluo Dalu : Legenda Elemental Douluo
FanfictionAllen, yang ditemukan oleh Kepala Desa Bulu Putih, perlahan mulai berintegrasi ke dunia itu. Ia menjadi anak yang mandiri dan jenius. Meskipun dia tidak menunjukkan kejeniusannya kepada orang lain. Waktu bagi Allen untuk mengikuti upacara kebangkita...