Music for the chapter Demon - Imagine Dragons
CHAPTER 1.7 : HOUSE AT PHILADELPHIA
Elena, Anne, dan Amira segera kembali ke kamarnya. Setelah masuk ke kamar mereka mengunci pintu. Anne tau mereka akan tiba di tempat tujuan beberapa jam lagi.
Joey, Joy, dan Joan hanya perlu menembus dinding untuk melewati dinding dan pintu. Anne sempat kaget karena Joey, Joy, dan Joan yang datang dengan cepat.
"Kau harus bilang pada mereka, Ann."ucap Joan pada Anne.
"Bilang apa?"tanya Joey yang duduk di kasurnya dengan Joy seakan masih hidup.
"Kita tidak ke Coeur D'Alene."jawab Joan.
"Jadi kita kemana?"tanya Amira.
"Philadelphia."jawab Anne.
"Kita punya rumah disana?" Elena bingung.
"Ya. Rumah warisan untuk Ezperanza."jawab Anne.
"Kita tidak akan kesana." Joey menolak.
"Itu satu satunya pilihan. Aku baru ingat rumah di Idaho sudah dijual oleh Jerome. Satu satunya pilihan adalah rumah Esmeralda yang seharusnya diberikan pada Ezperanza." Anne menjelaskan.
"Apa Ezperanza tau tentang rumah itu?"tanya Joey.
"Ya. Dia pernah tinggal disana."jawab Anne.
"Tapi..." Amira tau ada hal lain setelah itu.
"Dia pergi dan tinggal di rumah Jerome setelah ibunya meninggal." Anne melanjutkan ceritanya.
"Siapa yang merawat rumah itu sekarang?"tanya Elena.
"Satu keluarga. Chris, Rose, Connor, Rosie Grashi."jawab Anne.
"Apa mereka bisa di percaya?"tanya Amira bingung.
"Pasti."jawab Anne. "Mereka kepercayaan Esmeralda."
*
.
******
Perjalanan ke Philadelphia di tempuh dengan baik. Joey, Joy, dan Joan tetap berada dalam mobil. Mungkin mereka hanya arwah sekarang. Tapi mereka masih baik.
Anne mengendarai mobil sampai ke sebuah rumah bewarna putih.
"Sebaiknya kalian bersembunyi sebelum yang lain melihat."ucap Anne pada Joan dan anak anaknya.
Mereka segera menghilang. Anne menyimpan mobil di garasi. Disana ada sebuah mobil bewarna abu abu yang pasti milik keluarga Grashi.
"Ayo turun!!!"ucap Anne.
Elena dan Amira segera turun sambil membawa tas mereka. Anne mengetuk pintu dan pintu itu dibuka oleh seorang pria yang bisa dibilang... Gemuk.
"Anne?"ucap pria itu.
"Chris."jawab Anne.
Chris melihat Amira dan Elena. Tapi dia lebih bingung dengan Elena.
"Marie?" Chris bingung.
"Ini Elena. Bukan Marie."jawab Elena.
"Ya. Aku juga pikir begitu. Tapi kenapa kau mirip dengannya? Kau anak kembar?"
"Aku tidak tau. Tapi aku anak Emerald. Saudari Esmeralda."
"Mari masuk!!!"ucap Chris sambil mempersilahkan Elena, Amira, dan Anne masuk.
"Chris, siapa itu?"teriak seorang wanita dari dalam rumah.
"Anne dan anaknya Emerald."jawab Chris berteriak juga.
Wanita yang berteriak itu segera datang ke ruang depan. "Ezperanza?" Wanita itu segera memeluk Elena. Elena hanya bisa terdiam. Sambil bergumam, Kenapa aku mirip Ezperanza?
"Rose, ini Elena anak Emerald. Bukan Esme."ucap Anne.
Wanita bernama Rose itu melepas pelukannya. "Kau benar benar mirip Ezperanza."ucap Rose.
"Kurasa begitu."jawab Elena.
"Kau memang sama persis dengannya, Len." Amira membalas.
"Kau anak Anne?"tanya Rose.
"Ya."
"Ini Amira."ucap Anne mengenalkan Amira. "Dimana Connor dan Rosie?"tanya Anne.
"Rosie?"teriak Rose menggema dalam rumah.
Connor dan Rosie segera datang. Connor anak laki laki berbadan kurus dan Rosie lumayan gemuk dan rambutnya panjang juga memakai pita.
"Anne?"
"Anne!!!" Connor dan Rosie berlari pada Anne.
"Kau belum pernah bertemu dengan Amira, kan?" Anne mengenalkan Amira. "Dan ini Elena."
Connor dan Rosie berlari ke orang tua mereka.
"Bukankah dia sudah mati?"tanya Connor.
"Ini saudarinya, Connor. Elena."jawab Chris.
Rosie memberanikan diri menyentuh Elena. "Dia hidup."ucap Rosie.
"Kau kira aku mati?"tanya Elena pada Rosie.
"Ya. Kami pernah melihat kuburan Ezperanza."jawab Connor.
"Okay."jawab Elena.
"Mari kuantar ke kamar kalian."ucap Rose.
Anne, Amira, dan Elena mencari cari dimana Joey, Joy, dan Joan sekarang. Dan nereka melihat mereka di balik rak rak. Mereka bisa bersembunyi disana. Karena mereka hantu.
#ToBeCountinued
Date : Rabu, 17 Juni 2015
▶○◀ New Cast
- Chris Tallman as Chris Ghrasi
- Rosa Blasi as Rose Ghrasi
- Diego Velazquez as Connor Ghrasi
- Addison Rieke as Rosie Ghrasi
| Chapter 1.7 finished. Gimana?
Mungkin ngga ada horror di chapter ini. Soalnya lagi bingung mau nulis apa.
Dan juga tentang gadis kecil di chapter sebelummya. Menurut kalian itu manusia atau hantu?
Kalau aku yang jawab. Aku juga masih mikir mikir. Siapa bagusnya yang meranin. Itu nantinya hantu atau manusia.
Pusing mikirnya. Yang penting cerita ini udah aku buatlah.
Mampir juga ke ceritaku yang lain.
- Before I Go & Disappear
- After I Go & Disappear
- Blood Sisters
- Broken City
Vote dan Comments akan selalu ditunggu.
- Jode |
KAMU SEDANG MEMBACA
Sisters Forever Even In Death
Mystery / Thriller"Sisters Forever Even In Death" Highest Rate : #194 Mystery/Thriller (17 - 06 - 2015) "Hearts will be broken, tears will be shed and blood will be split. Sisters forever. Even in death." - Sisters Bite By : @Allison Reynolds ©2015 Jode JT Thompson. ...
