Music for the chapter Beautiful People - Cher Lloyd ft. Carolina Liar
CHAPTER 2.2 : BEAUTIFUL PEOPLE
Elena terdiam.
Sisters Forever Even In Death
Apa maksudnya itu?, pikir Elena sambil duduk di atas sebuah batu.
Elena sudah bisa mengerti sebagian dari dirinya adalah hantu. Elena bisa menembus dinding, melayang seringan kapas, menghilang, merubah dirinya menjadi menakutkan, dan hal hal aneh lainnya yang berhubungan dengan hantu.
"Kau sudah mengerti?"tanya Amira yang baru keluar dari pohon tempat Francisco tinggal dan duduk di batu besar bersebelahan dengan Elena.
"Aku mengerti sebagian dari diriku adalah hantu."jawab Elena tanpa menoleh pada Amira. "Tapi yang tidak kumengerti adalah..."
"Kenapa harus ada perang?" Amira menebak perkataan Elena.
"Kau memang sahabat yang baik."jawab Elena sambil tersenyum pada Amira. "Tapi aku masih tidak mengerti. Perang macam apa yang dimaksud? Perang dunia? Perang antar kerajaan historical? Perang dingin? Perang Narnia? Perang hantu? Perang God Of War?" Elena bingung.
"Narnia? Itu konyol, El!"jawab Amira.
Faith yang mendengar percakapan Elena dan Amira terpikir akan suatu hal.
"Kurasa aku tau apa maksudnya."ucap Faith yang berdiri tak jauh dari tempat Elena dan Amira duduk.
Elena dan Amira menoleh. "Apa?"tanya mereka bersamaan.
Faith mencari sesuatu untuk dijadikan alas duduknya dan dia menemukan sebuah batu besar yang bisa dijadikan tempat duduk tak jauh dari tempat Elena dan Amira.
"Kurasa yang dimaksud dengan ' Ini bisa selesai jika salah satu dari half-soul, light and dark, menang.' adalah Elena yang light dan Ezperanza yang dark. Karena itu Ezperanza jahat dan Elena baik."jelas Faith, tapi tetap Elena dan Amira masih belum mengerti.
"Apa intinya?"tanya Amira bingung.
"Intinya kalau Elena mau tetap hidup dia harus membunuh Ezperanza. Dan kalau Ezperanza mati, hidup Elena akan terulang. Hanya saja tidak ada sejarah tentang Ezperanza." Faith menjelaskan.
Elena sudah lumayan paham dengan penjelasan itu. Tapi Amira masih pusing dengan semua hal yang ada.
"Jadi, jika aku membunuh Ezperanza, aku akan tetap hidup. Tapi sejarahnya akan terulang?"tanya Elena.
"Ya. Tidak akan ada lagi yang mengenal Ezperanza dan ibunya. Karena semua itu sudah dihapus. Hanya orang orang yang tau akan hal ini yang akan ingat pada kedua orang itu." Jelas Faith.
"Aku mengerti."ucap Amira. "Hanya yang tidak kumengerti adalah cara mengambil pisau Moniqa dari Ezperanza."
*****************
"Jadi kalian kesini untuk menangkapku?" tanya Francisco pada Cathy dan Rocky sambil menahan tawanya.
"Cathe, yang paling berambisi padamu." jawab Rocky.
"Hey... Kau yang punya ide."balas Cathy sambil mendorong bahu Rocky.
"Tidak udah mendorong, Cathe!!!" Rocky balas mendorong Cathy.
"Kids, stop!!!" Rose menghentikan perkelahian kedua anaknya itu.
"Dimana Elena, Amira, dan Faith?" Joey menyadari tiga orang yang disebutkannya tadi tidak ada.
"Disini."jawab Elena sambil menembus dinding. Elena tidak perlu pusing pusing mencari pintu rahasia, dia bisa menembus dinding dengan santainya.
"Kalian darimana?"tanya Anne.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sisters Forever Even In Death
Mystery / Thriller"Sisters Forever Even In Death" Highest Rate : #194 Mystery/Thriller (17 - 06 - 2015) "Hearts will be broken, tears will be shed and blood will be split. Sisters forever. Even in death." - Sisters Bite By : @Allison Reynolds ©2015 Jode JT Thompson. ...