mission 5: have a good quality time with your mother-in-law

69 7 4
                                    

7 days 7 missions
• mission 5: - meet your mother-in-law
- have a great quality time with your mother-in-law


seongmin melihat kembali daftar misi yang terlampir dalam notifikasi handphonenya. sub misi pertama sudah sukses dia dan taeyoung lakukan. kini tinggal sub misi kedua yang seongmin tak tahu bagaimana melakukannya.

perjalanan dari terminal menuju rumah memakan waktu sekitar setengah jam. sekarang taeyoung dan seongmin beserta bunda mamanya sudah sampai di rumah.

sesampainya di rumah, bunda seongmin langsung mengeluarkan sebuah totebag besar yang berisi masakan favorit seongmin. berbeda dengan bundanya seongmin, mama taeyoung justru membawa makanan ringan favorit anaknya.

di ruang makan taeyoung dan seongmin duduk berhadapan dengan mama dan bunda. bunda seongmin dengan telaten membagikan piring berisi nasi pada 3 anggota keluarganya.

"makasih bunda," kata seongmin sambil menerima satu centong nasi di piringnya. setelah itu dia beralih mengambil lauk yang ada di atas meja makan.

bunda seongmin juga memberikan 2 piring nasi kepada taeyoung dan mamanya.

sarapan pagi yang agak menyerempet ke jam makan siang pun dimulai. ya awalnya tak ada yang bersuara selain sendok dan piring beling yang beradu.

"gimana kuliah kau taey selama ini? masih berjalan lancar kah?" mama taeyoung bertanya setelah menelan nasi di dalam mulutnya.

"masih, cuman taeyoung ngambil buat beberapa hari aja. buat nyeimbangin sama jadwal kerja juga," jawab taeyoung lalu menyuapkan nasi ke mulutnya.

"oh, masih kerja kau ternyata sama wonjin jungmo?"

kepala taeyoung mengangguk pelan tanpa bersuara, dia tengah mengunyah makanannya.

"alah-alah, kenapa juga kau masih bekerja di sana? kan sudah mama bilang, fokus saja sama kuliah kau itu," ucap mamanya sambil mengunyah makanan.

taeyoung menelan makanannya, kemudian menjawab. "ya sengaja aja, soalnya adek kadang butuh uang lebih buat beli ini itu. gak enak juga kalau terus-terusan minta sama mama. apalagi sekarang aku tinggal berdua sama seongmin, masa buat kebutuhan darurat harus ditalangin mama terus?"

"ya gapapa toh, tae? lagian seongmin udah nikah juga masih suka bunda kirimin uang jajan," papar bunda seongmin.

"tetep aja, bunda. taeyoung gak mau terlalu ngerepotin kalian berdua, seongmin sekarang kan udah jadi tanggung jawab taeyoung sepenuhnya. jadi wajar aja dong kalau tae kuliah nyambi kerja juga," balas taeyoung.

seongmin yang mendengarnya hanya diam, sebenarnya untuk belanja sehari-hari mereka berdua mengandalkan uang yang diberikan dari operator game. koin-koin reward menyelesaikan misi juga bisa diconvert menjadi uang nyata di dalam dunia game yang menjebak mereka berdua.

"yah ya sudah, kalau memang begitu keputusan kau. tapi ingat, jangan sampai kau seperti papa. fokus bekerja alhasil kuliahnya terabaikan, untung saja dia bisa lulus tepat waktu karena dia memang pintar."

"iya, mama ku sayang, adem pasti bisa kok ngebagi waktunya. mama tenang aja." ucap taeyoung berusaha meyakinkan mamanya.

"ya bagus lah," beralih dari taeyoung, sang mama menanyakan hal yang sama pada seongmin. "kau sendiri bagaimana, seongmin? berjalan lancar kuliah kau semenjak tinggal satu atap dengan kacang lupa kulit ini?"

7 days 7 missionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang