Sorry, re-update yang kemarin. Ada beberapa perubahan 😁
🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇🦇
Menjadi seorang pelajar dengan tampilan nerd adalah sebuah keharusan bagi seorang Virginia Wilson, walaupun di balik kacamata bulat besar yang ia pakai serta dandanannya yang tampak kuno terdapat paras cantik yang ia sembunyikan.
Bukan tanpa alasan mengapa tampilannya menjadi seperti itu, menjadi keturunan salah satu orang yang terpandang di dunia sihir membuatnya harus bisa menyamar agar tidak menjadi incaran orang-orang jahat di luaran sana.
Akibat dari tampilannya tentu berpengaruh pada pergaulannya, mencari teman cukup sulit bagi gadis yang akrab disapa Virgin, jangan hiraukan panggilan akrabnya, karena itu merupakan sebuah hinaan yang cukup membuatnya kesal.
"Do you know professor Snape has girl friend?" Tanya Rachel salah satu teman yang akrab dengannya sambil berbisik.
"What do you mean?" Bisik Virgin kembali karena orang yang sedang mereka bicarakan sedang mengajar di depan kelas.
"Aku melihatnya dengan seorang wanita di sebuah kedai minggu lalu, mereka sedang--" Ucap Rachel sambil menyatukan kedua tangannya yang menguncup.
"Berciuman?" Tanya Virgin.
"Yes, that's right. Aku tidak menyangka pria sedingin dirinya mempunyai pacar."
"Mungkin kau salah lihat." Ucap Virgin berusaha menyangkal.
"Mana mungkin aku salah lihat, aku jelas-jelas berada disana juga. Jujur, tadinya aku tidak ingin mengatakannya padamu karena tahu kau menyukai pria itu."
"But now, you already tell me about that." Kesal Virgin.
"Sorry." Sesal Rachel, "Bukankah aku sudah menyarankan padamu untuk merubah penampilan, tidak perlu menyembunyikan kecantikanmu dibalik kacamata besar itu?"
"Kau tahu alasannya Chel."
"I know, but..."
"Potong 10 angka dari Gryffindor karena telah berani mengobrol saat jam pelajaran." Sentak Snape dengan suara yang menggelegar.
Semua yang ada di kelas memandang kesal pada Virgin dan Rachel karena tatapan Snape tertuju pada mereka berdua. Virgin dan Rachel hanya dapat mengucapkan permintaan maaf tanpa bersuara.
*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.*.
"Hei, nerd. Mengapa kau berada disini? Kau mengganggu penglihatan kami." Ucap Draco yang dua tingkat di bawah Virgin.
"Sudah jangan dengarkan dia." Ucap Rachel yang sudah muak dengan tingkah jahil keturunan Malfoy itu.
"Kau tidak mendengarku? Selain jelek kau juga tuli ya?" Tanya Draco dengan tawanya.
Virgin yang sudah lama menahan sabar, dengan langkah cepat mendekati Draco dan Bugh. Virgin menonjok wajah Draco hingga memunculkan bercak kemerahan di hidungnya.
"Jangan main-main denganku bocah kecil kalau kau tidak mau mendapatkan lebih dari ini." Ancam Virgin.
Rachel bertepuk tangan tidak jauh dari sana. "Kau yang terbaik Virgin!" Teriaknya.
"Aku sudah muak dengan mulut busuknya, dia kira aku akan diam saja. Ayo pergi." Ajak Virgin pada Rachel.
...
"Sadar apa yang telah kau lakukan pada anak asramaku?" Tanya Snape marah.
"Sangat sadar professor." Ucap Virgin dengan tenang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untold Story (Severus Snape)
FanfictionSeverus Snape Stories. Pairing Hogwards Teacher (Severus Snape with Y/N or Others Name) 📝Indonesia #Happy Reading.