43 (END)

1K 57 17
                                    

Liburan sekolah sudah berakhir, dan semuanya sudah kembali kerutinitas seperti biasa

Singto yang sudah kembali bekerja, Alex dan Fiat juga sudah kembali bersekolah, Alvin juga sudah mendapatkan pekerjaan sekarang, untuk warung bubur mereka, sekarang baik Krist maupun sang ibu sudah singto larang untuk bekerja disana, karena singto sudah menambah karyawan dan otomatis Krist hanya perlu memantau saja dan tak usah ikut melayani pembeli

Krist menatap singto yang terlihat kesal karena peristiwa air kamar mandi kamar mereka yang gak keluar

Singto menatap Krist yang mondar-mandir di dapur

"Padahal kemarin udah dibenerin sama tukang, kobisa rusak lagi yah!" Ucap singto kesal

"Itu bukan rusak sing"

"Terus apa?" Tanya singto

"Yah namanya juga perumahan, otomatis berbagi lah air bersih, sekarang lagi musim kemarau jadi mungkin air bersih udah mulai kering, makanya banyak orang-orang buat stok air banyak-banyak, makanya kadang air keran gak keluar"

"Gitu aja terus perasaan"

"Yah mau gimana lagi coba?" Ucap Krist

"Gabisa, aku gabisa gini terus yang" ucap singto

"Yah terus kamu maunya apa?" Tanya Krist jengah dengan celotehan singto

"Aku bakal cari rumah, dan ngebelinya buat kita tinggal, aku udah ga tahan tinggal disini, air susah, halaman sempit, terus rumahnya kecil lagi"

"Emang kamu ada uang?" Tanya Krist menatap singto

"Kamu tenang aja, ga perlu khawatir, nanti bilang aja baik-baik ke ibu, sama Alvin, biar mereka ikut kita aja tinggalnya"

"Terus rumah ini gimana? Cicilan nya belum lunas, Kalo mau Over credit juga belum bisa soalnya belum 5 tahun ibu tinggal disini"

"Biar aku yang lunasin semuanya, abis itu terserah deh, mau dijual, mau dikontrakkin nih rumah, itu hak kamu"

"Kamu serius sing, ngelunas rumah itu ga murah,  aku disini bukan ngeremehin kamu, tapi mengingat ini rumah ibu, aku jadi ga enak, apalagi ibu, dia pasti nolak banget"
Ucap Krist menatap suaminya tersebut

"Sama suami sendiri aja ga enakan?" Tanya singto menatap Krist tak percaya

"Kamu tenang aja, aku bakal ngomong sama ibu nanti"









Kemudian tak lama berselang, Alex dan Fiat keluar dari kamar mandi, dan berjalan hendak memasuki kamarnya buat berganti baju

"Lama banget sih mandinya, papa udah telat ke kantor nih"

"Hehe, maaf pa" cengir keduanya

Kemudian singto bergegas memasuki kamar mandi
















































Seminggu kemudian, singto mengajak Krist untuk menemui seseorang untuk melihat-lihat rumah yang mungkin akan mereka beli

Letaknya strategis, dan termasuk kedalam perumahan elit

Letaknya strategis, dan termasuk kedalam perumahan elit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Nikah Muda S.2 : Rasa yang akan selalu ada | SKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang