KOST'AN MAMI

[5] Kejutan dari Seungcheol

HAPPY READING

Jam dua pagi seperti biasanya Jisoo sudah bangun dan bergegas keluar untuk mengecek kost-an sebelah. Saat dia keluar kamar kost-an nya sangat hening tidak ada suara tawa Jeonghan seperti kemarin, mungkin Jeonghan belum bangun. Jisoo berjalan cepat keluar.

"Eh kak Jisoo udah bangun," sapa Seokmin yang sedang mengecek sarung nya.

"Udah pada bangun?" tanya Jisoo karena dia hanya melihat Seokmin dan Mingyu yang sedang menguap, jika saja motor bisa masuk, pasti dia sudah masuk ke dalam mulut Mingyu yang terbuka sangat lebar.

"Jeonghan udah bangun Soo?" tanya Seungcheol yang baru saja keluar kost-an.

"Iya deh sekarang mah yang di tanyain kak Jeonghan terus, uhuyyyyy!" ledek Seokmin yang kini sudah duduk di sebelah Mingyu.

Seungcheol hanya menggeleng lalu berjalan kearah Jisoo yang masih berdiri di dekat tembok pembatas.

"Udah bangun kok gue, tenang aja." Sahut Jeonghan yang baru keluar dari dalam kost-an. Seungcheol dan Jisoo segera menoleh.

"Tidur lo nggak lama ya Han?" tanya Jisoo.

"Lama kok ini, dari abis buka puasa sampai jam segini. Btw makasih ya karena kalian gue jadi bisa tidur nyenyak." Jawab Jeonghan sambil tersenyum manis. Bahkan Jisoo pun belum pernah melihat senyuman Jeonghan yang ini. Benar-benar sangat indah, Jisoo yang perempuan saja terpesona apalagi Seungcheol yang notabe nya menyukai Jeonghan. Sudah mleyot mungkin.

"Yaudah kalau gitu kami berangkat dulu ya, nanti kaya biasa." Pamit Seungcheol. Jisoo mengangguk.

"Bye kak Jisoo." Pamit Seokmin sambil melambaikan tangan nya. Jisoo pun membalas lambaian tangan Seokmin sambil tersenyum manis membuat Seokmin mleyot.

"Eitssss, nanti aja mleyot nya. Ini bukan waktu yang tepat." Peringat Jun yang sekarang sudah mengeret Seokmin dengan cara menarik kain sarung yang di selempangkan di pundak oleh Seokmin.

"Senyum nya manis banget bang, nggak kuat gueehhh." Seru Seokmin masih dengan senyuman nya dan juga tangan yang memegang dada nya.

"Tau gue Seok, tapi sadar anjir dia cuma temen." Perkataan Jun membuat Seokmin tersadar, ah benar juga dia belum mengungkapkan perasaan nya pada Jisoo, sebenarnya dia bisa saja langsung mengungkapkan perasaan pada Jisoo tapi dia takut Jisoo memiliki kekasih. Seperti Wonu yang dikira belum punya pacar ternyata sudah punya sejak lama. Seokmin takut Jisoo seperti itu.

"Udah nggak usah di pikirin, kak Jisoo jomblo. Percaya sama gue." Ucap Soonyoung yang kasihan melihat wajah Seokmin yang sedang bahagia mendadak murung seperti sekarang.

"Musyrik percaya sama lo!" sahut Seokmin kesal.

"Yeee beneran, mau tau nggak siapa cowok yang di suka kak Jisoo." Seru Soonyoung sambil menaik turunkan kedua alis nya. Seokmin yang ingin tau pun langsung mendekat kearah Soonyoung, Jun hanya menggelengkan kepala nya.

"Jangan kepo Seok nanti sakit hati lo." Ujar Jun santai lalu jalan cepat kearah Seungcheol dan Chan yang sedang mengobrol santai dan juga mereka sebentar lagi sampai masjid.

"Tapi lo harus bantuin Mingyu dulu." Ucap Soonyoung membuat Seokmin bingung, untuk apa dia membantu Mingyu. Memang nya Mingyu ingin berbuat apa.