Bagian 15

730 18 1
                                    

Saat ini araya dan aslan sedang duduk diatas ranjang rumah sakit dengan aslan yang memeluk araya menenggelamkan kepala nya diperut gadis nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Saat ini araya dan aslan sedang duduk diatas ranjang rumah sakit dengan aslan yang memeluk araya menenggelamkan kepala nya diperut gadis nya

"As kapan aya pulang bosen tau disini terus" ucap araya sambil memainkan rambut aslan

"Nanti aku tanya dokter ya setelah itu baru bisa tau kamu bisa pulang kapan" ucap aslan dengan suaranya yang teredam karena kepala nya masih menghadap perut araya

"Hmm yaudah deh" ucap araya

Brak

"ARA YAALLOH LO KENAPA BISA SAKIT sihh hehe sorry" teriak citra membuat mereka terkejut bahkan bastian sampai terjungkal karena terkejut

"Ck brisik banget sih lo gak tau ini rumah sakit apa" ucap lean menatap sinis citra

"Kaya toa masjid suaranya" ucap andra

"Bacot lu berdua suka-suka gue lah mulut-mulut gue" ucap citra tak kalah sinis

"Tapi ini rumah sakit citra" ucap lean greget karena sifat bar-bar gadis didepan nya

"Iya-iya bawel lo" ucap citra

"Ck kalian bisa gak sih sehari aja gak usah berantem" ucap nabila

"Gak bisa/gak bisa" ucap citra dan lean secara bersamaan lalu menatap tajam satu sama lain

"Ck serah" ucap nabila lalu duduk disofa samping nathan

"Ra gimana keadaan lo" ucap lessa yang berdiri dipinggir ranjang araya sedangkan aslan sudah berpindah duduk disofa bersama para sahabat nya

"Alhamdulillah udah lumayan less" ucap araya sambil tersenyum manis

"Syukur deh cepet sembuh ya ra sepi tau kalo nggak ada lo rasa nya tuh kaya ada yang kurang gitu" ucap lessa

"Alah lebay" cibir zion yang datang bersama yang lain nya untuk leon ia juga ikut

"Brisik lo" ucap lessa dengan sengit

"Kapan lo boleh pulang ra" ucap nabila

"Nanti tanya dokter dulu kapan boleh pulang nya" ucap araya dan di angguki oleh nabila

"Ini tragedi nya gimana sih kok lo bisa masuk rumah sakit ra" ucap citra ia sudah selesai berdebat dengan lean

"Iya ra kok lo bisa tiba-tiba jadi kek gini" ucap lessa ia sudah duduk disamping citra

"Gue aja gak tau tiba-tiba kepala gue sakit terus pingsan udah gitu aja sih yang gue inget" ucap araya

"Ingatan nya balik lagi" ucap andra ia sudah diberi tahu oleh zion saat mereka menuju kemari tadi

"Hah?! Berarti lo udah inget semuanya ra"pekik citra dengan heboh

"hmm gitu deh" ucap araya pelan ia sebenarnya masih sedikit bingung dengan semua yang terjadi cukup rumit bagi dirinya yang jarang menghadapi masalah seperti ini bahkan hampir tidak pernah

 Araya's LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang