🦊WARNING.!!!!🍥
Ceritanya ini mengandung unsur BxB
jadi yang tidak suka atau anti
sama berbau BxB, tolong jauhi lapak
saya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Disclaimer : Masashi Kishimoto
Rate : T -M
🦊🍥
Naruto saat ini sudah sampai di mansion bahkan ia sudah mengurung dirinya, ia tidak menyangka jika Kurama ternyata berbohong padanya, dan Naruto sudah memutuskan untuk mengungkapkan perasaannya hingga ia pun mengambil buku diary miliknya lalu menaruhnya di atas meja miliknya, dan Naruto pun bergegas untuk membersihkan dirinya setelah itu memakai kemeja putih miliknya dimana sengaja ia beli dengan ukuran besar sehingga hanya menutupi pahanya saja, dan juga memakai short hitam pendek yang ketat setelah selesai berpakaian Naruto pun berlalu pergi menuju perpustakaan untuk menunggu disana kepulangan Kurama.
Kini Kurama sudah sampai di mansion sebelum masuk ia terlebih dahulu bercermin, dan menggunakan parfum miliknya untuk menghilangkan bau yang menempel di tubuhnya, setelah itu ia pun melangkahkan kakinya masuk kedalam mansion dengan hati yang lega karena amarah dalam dirinya sudah ia lampiaskan pada yang lain tentunya, dan ia pun melihat Ayame dimana lagi menyiapkan makan malam buat mereka.
"Apa Naruto sudah pulang".? Tanya Kurama.
"Sudah tuan namun dia pulang dalam keadaan menahan air mata, bahkan pintu kamarnya sempat dibanting". Jawab Ayame tidak lupa membungkukan badannya.
Kurama yang mendengar itu pun melangkahkan kakinya naik ke atas menuju kamar Naruto sang putra, begitu sampai di depan pintu kamar Naruto Kurama pun membuka pintu, dan saat sudah terbuka ia melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar lalu mengerutkan keningnya tidak melihat Naruto dimana saja, hingga pandangannya tidak sengaja melihat buku diary milik sang putra. Kurama yang penasaran sama kehidupan privasi milik Naruto pun mengambil buku tersebut lalu membukanya, dan seketika Kurama membeku membaca tulisan tersebut sejak Naruto berusia 8 tahun tentunya.
Lembar demi lembar Kurama membaca mengenai sikapnya yang dingin pada Naruto, hingga sampai pada kematian Kushina sampai pada ungkapan perasaan Naruto yang dimiliki Naruto padanya, dan juga masalah lainnya semuanya ia tulis termasuk kejadian hari ini, dimana Naruto melihatnya bersama dengan Sara keluar dari sebuah hotel. Kurama tentu tidak percaya dengan apa yang terjadi hingga ia pun mendengar suara langkah kaki, dan Kurama dengan cepat menyimpan buku diary di tempat semula,dan Naruto pun membuka pintu kamarnya lalu melihat Kurama sudah berada di dalam kamarnya.
Kurama pun berbalik lalu membulatkan matanya saat melihat penampilan Naruto tentunya, bahkan Kurama sampai mematung saat ini sampai Naruto sudah berdiri dihadapannya pun ia tidak bergeming sama sekali, dan Naruto sudah mengunci pintu tentunya.
"Tou-san mengapa ada didalam kamar Naru".? Tanya Naruto.
"Itu karena Tou-san ingin melihatmu". Jawab Kurama.
"Mengapa kau berbohong padaku, kau mengatakan jika sudah tidak berhubungan lagi dengan aunty Sara, namun apa yang Naru lihat tadi kalian keluar dari hotel bahkan Tou-san memeluknya dengan mesra".? Ucap Naruto sambil bertanya.
"Apa kau cemburu melihat semua itu".? Tanya Kurama.
"Iya Tou-san aku cemburu karena aku hanya ingin Tou-san bersamaku, dan bukankah Tou-san bilang hanya ingin hidup berdua bersamaku, apa Tou-san gampang mengingkari janji yang sudah kau buat bahkan itu belum sehari kau mengatakan itu". Jawab Naruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Terlarang
Romance[END] Cinta adalah suatu emosi dari afeksi yang kuat dari ketertarikan pribadi cinta juga dapat diartikan sebuah perasaan dalam diri seseorang akibat faktor dari pembentuknya,dan cinta terbagi dalam beberapa jenis seperti halnya cinta terlarang, dim...
