Chapter 2 : Franchesca

652 50 4
                                    

[EDITED]

-Kylie POV-

Setelah aku dan Zayn sampai di kelas Mr. Smith, kita memilih untuk duduk di barisan kedua dari belakang dan di pojok dekat jendela.

Sambil menunggu kelas di mulai, aku dan Zayn banyak bercerita tentang kejadian-kejadian yang pernah kita alami sampai bercerita bagaimana bisa aku sampai pindah ke London.

Well, aku pindah ke London karna dad-ku harus dipindahtugaskan ke sini, jadi mau tidak mau aku, mom-ku, dan Sidney-adikku juga harus ikut pindah kesini.

Oh iya, bicara tentang Zayn, menurutku dia orangnya, uhm, cukup tampan? Tidak, bukan cukup tampan, tapi sangat tampan. Dengan wajahnya yang ketimur-timuran, bentuk rahangnya, matanya yang berwarna hazel, whooaaa! Perempuan mana yang tidak mengakui ketampanannya itu.

Haha, maafkan jika aku terlalu berlebihan.

Dia bilang dia berasal dari Bradford, tapi dad-nya dari Pakistan dan mom-nya dari Inggris. Jadi wajar saja kalau dia memiliki wajah campuran.

Oiya, dia juga bilang kalau dia itu mempunyai tiga saudara perempuan, namanya Doniya, Waliyha dan Safaa.

"Hi, Mrs. Edwards. Ternyata kau sudah datang?" mendengar suara yang telah membuyarkan lamunanku, akupun menoleh ke arah suara tersebut.

"Oh my God, Frenchesca! I miss you soo much!!" kataku yang langsung memeluk Chesca, begitu aku memanggilnya.

For your information, Franchesca itu sahabatku waktu di Senior High School. Dia juga berasal dari Los Angeles, tapi dari dulu kita mempunyai mimpi untuk bisa menuntut ilmu di kampus ini dan sekarang aku harus bersyukur karna mimpi kita itu terwujud.

"Kau kapan sampai di London? Kenapa tidak memberitahuku sih, aku kan bisa menjemputmu di bandara" kata Chesca yang lalu melepaskan pelukanku dan duduk di kursi yang ada di depanku bersama dengan seorang laki-laki yang memiliki rambut ikal yang daritadi bersamanya.

"I'm sorry. Lagi pula aku kan bersama mom-dad-ku dan Sidney juga. Aku sampai sini baru kemarin lusa" kataku.

"Eh, btw bagaimana kabarnya si Sidney? Lama sekali aku sudah tidak mendengar kabarnya" tanyanya.

"Yaa masih sama seperti dulu, tapi dia lebih suka berdandan sekarang" jawabku.

"Really? Ternyata adik kecilmu itu sekarang sudah bisa mempercantik dirinya" katanya sambil tertawa kecil.

"Kau berlebihan, Ches, haha. Dia tidak sekecil itu dulu" ucapku.

Zayn yang daritadi merasa diabaikan hanya diam di sampingku sambil memainkan i-Phone nya.

"Ches, itu siapa? Pacarmu? Kau tidak pernah bercerita kepadaku" tanyaku yang nyaris berbisik bermaksud menanyakan laki-laki di samping Chesca.

"Oh God. I almost forget. Hmm, Kyle ini Harry dan Harry ini Kyle, sahabatku waktu di SHS" kata Chesca, akupun berjabat tangan dengan Harry.

"Harry Styles"

"I'm Kylie Edwards"

"He's my boyfriend" kata Chesca malu-malu.

"Wow Honey, dia mempunyai nama sepertiku" kata Harry yang nyaris berteriak. Oke, aku lumayan terkejut dengan teriakkannya itu, haha.

"Maksudnya?" tanyaku.

"Iya, nama tengahnya Harry itu 'Edward' sama sepertimu hanya beda 'S' nya saja. Seharusnya aku yang mempunyai nama itu" kata Chesca sambil mengerucutkan bibirnya.

"Hahahah, are you jealous McCourtney? Tenanglah Chesca, aku gak akan nikung kamu kok. Hahahah.." kataku sambil tertawa.

"Iya, lagi pula kamu juga gak bakal nambahin nama kamu biar ada 'Edward' nya, tapi nama belakang kamu di ubah jadi Styles" kata Harry yang berusaha menggoda Chesca.

"Franchesca Styles? Oh tidak! Itu sangat aneh" kata Chesca yang memasang wajah gelinya ke Harry. Ya, menurutku itu juga aneh.. hahah..

"Jadi kamu gak mau namaku ada di namamu?" kata Harry. Astaga, lama-lama aku bisa muntah melihat pasangan menggelikan ini. Bukan bermaksud iri, oke?

"Just Kidding, babe!" kata Chesca yang langsung mencium bibir Harry.

"Stop it! Kalian menjijikan. Ew" kataku dan mereka pun langsung melepaskan ciumannya dan Zayn malah hanya tertawa dan mereka berdua pun ikut tertawa.

"Kenapa kalian ketawa gitu? Thats funny?" tanyaku.

"Kau cemburu?" Chesca malah balik bertanya kepadaku.

"What? Jealous? For what?" tanyaku.

"Kau tidak mempunyai pasangan untuk di cium seperti tadi kan?" kata Chesca meledekku dan Zayn pun tertawanya bertambah keras.

"Zayn, kenapa kau malah ikut menertawaiku? Kau seharusnya ada di pihakku dan ngebela aku, kok malah di ketawain gitu?" kataku sambil melipat kedua tanganku didepan dada.

Apakah barusan aku minta pembelaan dari seorang Zayn Malk, eh?

"Habisnya kamu lucu sih" jawab Zayn singkat.

"Good morning student" kata lelaki yang baru saja masuk ke kelas. Ia membawa beberapa buku di salah satu tangannya dan satunya lagi membawa tas laptop yang kuyakini di dalamnya pasti ada laptopnya juga. Ah, come on Kyle, kau bodoh sekali, ya pasti ada-lah.

Mr. Smith. Ya. Dia pasti Mr. Smith. Dari yang kulihat dari penampilannya yang menggunakan kacamata aku bisa mengira-ngira umurnya bisa lebih dari 40 tahun.

Dan akupun memulai kegiatan belajarku seperti pada umumnya.

* * * *

Kylie Casey Edwards as Katelyn Tarver

Franchesca McCourtney as Barbara Palvin

Sidney Edwards as Madison Beer

-Mrs. Payne-

DARE [ziam]//onholdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang