DARE [ziam]//onhold

Chapter 3 : First Day with Zayn

[EDITED]

Kriinnnngggg

Hufft, setelah dua jam pelajaran Mr. Smith yang begitu membosankan, akhirnya berakhir juga.

"Kyle, kau pulang dengan siapa?" tanya Zayn.

"Hhmm, mungkin naik taksi" jawabku singkat. Ya, kemungkinan besar aku akan pulang naik taksi karena tidak mungkin aku mengaharapkan pulang bersama Chesca. Pasti dia pulang sama si Harry- Harry nya itu.

"Pulang sama aku aja ya, aku anterin. Daripada kamu naik taksi" tawar Zayn. Astaga, kenapa aku menjadi sangat canggung dengan Zayn?

"Jangan malu malu seperti itu. Kau sangat menggemaskan jika memerah seperti itu" puji Zayn.

"Uhm, really?" ucapku seperti orang tolol sambil memegang pipiku yang memanas.

"Yeah, ayo kita pulang" ajak Zayn.

Akupun berjalan mengikuti Zayn ke arah parkiran mobil. Setelah sampai di mobil Zayn, Zayn pun langsung membukakan pintu mobilnya untukku. Sweet.

- - - -

"Thank you, Zayn" kataku saat turun dari mobil.

"Yeah. You're welcome" kata Zayn.

"Kau mau mampir?" tanyaku.

"Uhm, gausah deh, aku buru-buru" jawab Zayn.

"Okay, sekali lagi makasih banyak ya, Zayn" kataku.

"Iya. Aku pulang dulu ya. Bye" ucap Zayn sambil masuk ke mobilnya.

"Bye"

- - - -

-Zayn POV-

"Hei mate" sapa Niall.

"Gimana hari pertamamu bersamanya? Menarik kan? Kurasa dia tidak terlalu buruk" lanjutnya.

"Are you kidding? Menarik? Tidak terlalu buruk? Kau tau seharian sama dia itu membosankan sekali. Waktu aku bersamanya tadi, eh dianya malah reunian sama Franchesca, teman SHS-nya" kataku.

"Are you serious? Franchesca itu temen SHS-nya? Sesempit itukah dunia?"

"Yeah.. I'm tired. Aku mau tidur dulu" kataku.

Dulu Chesca itu sebelum jadi pacarnya Harry dia itu pacaran sama Niall beberapa bulan. Tapi Chesca malah pacaran sama Harry. Mungkin karna Harry dia mutusin Niall. Atau karna hobi makannya Niall itu? Kalo iya aku juga bakalan mutusin Niall kalo aku jadi Chesca. Jadi bisa di bilang Chesca itu mantan Niall. Ah, persetan dengan kalian yang tidak mengerti ucapanku -_-

- - - -

-Kylie POV-

"Hi Kyle. Cepat keluar. Aku udah nunggu kamu diluar. Kita berangkat sama-sama ya. xx"

Setelah membaca pesan dari Zayn, akupun langsung melihat kearah luar jendela kamarku dan benar saja, Zayn sudah menungguku di luar dengan mobil hitamnya yang terparkir di depan rumahku.

Dengan segera aku memakai sepatuku dan berlari menuju halaman rumahku.

Oh tidak. Apakah memang setiap hari ketampanannya itu bertambah? He's jambul mengalihkan duniaku, wkwk. (a/n: walaupun sekarang dia botak 😭)

Dengan gugupku berjalan kearahnya setelah menghembuskan napas panjang dan menarik rambut yang menutupi wajahku kebelakang telinga.

"Hei" sapaku sambil melambaikan tangan kearahnya.

"Hi, come on" kata Zayn lalu membukakan pintu mobilnya untukku.

"Thanks" kataku sambil masuk kedalam mobilnya dan Zayn pun segera menutupnya dan masuk kemobilnya lewat pintu pengemudi.

Setelah masuk kedalam mobil, Zayn segera menjalankan mobilnya menuju universitas kami.

Selama di perjalanan, hanya keheningan yang menyelimuti kita. Tidak ada dari kami yang memulai berbicara. Zayn hanya fokus ke jalanan dan akupun fokus ke iPhone – ku.

"Kyle?" akhirnya suara Zayn memecah keheningan.

"Ya?"

"Pagi ini dosenmu siapa?" tanya Zayn sambil tetap fokus ke jalanan.

"Kalau tidak  salah itu-- Mr. Waetford. Ya Mr. Waetford. Apa kita sekelas lagi?" kataku yang lalu memasukkan iPhone-ku ke dalam tas.

"Huh, kita tidak sekelas, pagi ini dosenku Mrs. Chennelle. Tapi, nanti siang kau mau kan makan siang denganku?" tanya Zayn.

"Oh okay, aku mau" Wow, Zayn mengajakku makan siang.

Tidak lama kemudian aku dan Zayn sudah sampai di kampus kita.

"Okay Zayn, thanks ya udah mau nganterin aku. Aku mau langsung masuk ke kelas aja ya" kataku.

"Okay, sampai ketemu nanti siang ya. Bye" kata Zayn.

"Bye"

* * * *

Yipiiee!! Publised and edited wkwk

DRAG ME DOWNIS OUT NOW! First song in fifth album. First song without Zayn's fvking high notes. First song without Zayn 😭  but, enjoy that song :D

Vomments, babe :*

-Miss. Malik-