MAGIC 5

Part 3

          Bel pun berbunyi,guru pengajar pun mulai memasuki kelas tempat mereka mengajar hari ini.
"Selamat pagi anak²"kata mis Nancy.
"Selamat pagi mis"kata anak² serempak.
"Hari ini ada murid baru"kata mis Nancy.
"Hah?siapa?"kata murid 1.
"Iya ya siapa?"kata murid yang lain.
"Udah² diem,ayo masuk"suruh mis Nancy.
Semua mata murid di kelas itu pun tertuju pada anak baru yang tak lain adalah Naura,Rahsya,dan Gibran.
"Ayo,perkenalkan nama kalian"suruh mis Nancy.
"Kenalin nama gua Naura"
"Gua Gibran"
"Kalo gua Rahsya"
"Kalian pindahan dari mana"tanya salah satu murid.
"Kita pindahan dari Jogja"jawab Rahsya.
"Yaudah,kalo gitu kalian silahkan duduk di kursi sebelah sana"suruh mis Nancy.
Mereka membalas dengan anggukan.
"Baiklah anak²,sekarang buka buku kalian pelajaran akan segera di mulai,dan untuk Rahsya,Naura dan Gibran kalian udah dikasih kan bukunya?!"kata mis Nancy.
"Udah mis,kita udah di kasih"jawab Rahsya mewakili Naura dan Gibran.
Mereka pun mengeluarkan buku pelajaran yang akan mereka bahas hari ini.Tak lama setelah itu mis Nancy menjelaskan mengenai materi yang akan mereka bahas.
"Sya.."bisik Gibran yang tempat duduk nya tepat berada di belakang Rahsya.
Rahsya pun menoleh dan bertanya"kenapa?"
"Pinjem pulpen lu dong,pulpen gue abis tintanya"
"Nih?!"kata Rahsya sambil memberikan pulpen.
"Thanks?!"kata Gibran.
Rahsya tak menjawab,dia hanya membalikkan pandangannya ke depan.
"Sya.."kata Gibran lagi.
"Apa lagi sih Gib"kata Rahsya agak kesal,gara² Gibran terus memanggilnya.
"Gak usah ngegas bisa kali"sungut Gibran.
"Yaudah apa?"
"Pinjem penggaris dong,gue lupa bawa"
"Yaudah nih,lo panggil gua lagi awas lo"ancam Rahsya pada Gibran.
"Iya² santai napa"kata Gibran.
”Ni anak kenapa sih”pikir Gibran.
Naura yang mendengar hal itu hanya terdiam,karena dia gak mungkin tunjukin kekuatannya didepan orang lain selain keluarganya sendiri.

                                                Bersambung....

       Maaf ya cuma dikit,soalnya masih bingung sama kelanjutan alurnya🙏