Part 40

1K 47 4
                                    

Pagi pun telah tiba,dan seperti yang dibilang Rahsya semalam kepada Gibran,ia pun menceritakan rencananya kepada saudara²nya.
"Bagus juga ide lu Sya?!"kata Irshad.
"Gua setuju"timpal Adara.
"Yaudah kita berangkat sekarang?!"kata Rahsya.
"Yaudah ayuk?!,tapi lu gk papa?"kata Naura.
"Gk papa?!,emang gua kenapa?"tanya Rahsya.
"Lu kayak sakit?!"jawab Naura..."Tapi beneran lu gak papa?"
"Gk papa Nau?!"jawab Rahsya meyakinkan Naura.
"Yaudah yuk berangkat?!"ajak Gibran.
Dan mereka pun langsung pergi meninggalkan rumah tanpa berpamitan dengan papanya,dikarenakan papa mereka sedang berada di kantor.

10 menit kemudian...

Pada akhirnya mereka sampai ke tempat tujuan.
"Guys,jadi gimana nih,masak kita terus ngumpet di semak² sih?!"kata Adara.
"Terus?!lo mau masuk gitu?"kata Irshad.
"Eh,lo pada bisa diem gk sih?!"ucap Naura.
Adara dan Irshad pun terdiam mendengar kata² Naura,namun tiba²...
"Aa gua tau?!"ucap Gibran tiba² dengan suara yang agak keras.
"Lu napa pake teriak sih Gabrin?"tanya Naura dengan nada lumayan emosi.
"Gibran?!"ucap Rahsya kepada Naura.
"Itu maksudnya?!"jawab Naura.
"Ya kan gua punya ide?!"jawab Gibran.
"Ya gk usah pake teriak juga kali?!"kata Irshad.
"Yaudah maaf?!"jawab Gibran.
"Apa ide lu?"tanya Adara.
"Gua hipnotis aja Daniel,biar dia jawab jujur?!"kata Gibran.
"Yaudah buru?!"suruh Irshad.
"Iya sabar napa?!"kata Gibran.
Gibran pun pergi meninggalkan saudaranya dan menghampiri Daniel.Daniel yang melihat Gibran menghampirinya pun berkata..
"Gibran?!"katanya.
"Hai Daniel?!"kata Gibran sambil senyum.
"Lu ngapain ke sini?"tanya Daniel.
"Gua mau...
Gibran pun menjentikkan jarinya dan Daniel pun terhipnotis.
"Sini guys?!"kata Gibran pada keempat saudaranya.
Mereka berempat pun menghampiri Gibran.
"Eh,tanya sama dia buruan?!"suruh Irshad.
"Iya²?!"kata Gibran..."Daniel gua mau tanya sama lo,lo kan yang teror Rahsya selama ini?"
"Iya,gua yang udah teror Rahsya selama ini?!"jawabnya.
"Kenapa lo lakuin itu?"tanya Gibran.
"Karena gua punya dendam ke Rahsya di masa lalu,yang belum gua balas?!"jawabnya.
"DENDAM"ucap mereka secara bersamaan kecuali Rahsya yang tengah berpikir apa maksud dendam yang telah di katakan oleh Daniel.

                                        Bersambung....

Maaf ya lama gak up...🙏

MAGIC 5Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang