chap 12

98 8 0
                                    

Hay hayyyy semuaaaaaaa

Double up niiiiiii bjirrrrr

Happy reading guyssssss

.
.
.
.
.
.
.

"Masuk disini udaranya lagi lumayan dingin" ucapnya tanpa melihat kebelakang atau ke fourth dan pergi begitu saja.

"I-yaa" jawabnya canggung

Sehabis gemini ngomong gitu fourth nurut ia masuk ke dalam kamar dan ia sebenarnya beneran sebosan itu ia ga ada hp yaa karena kejadian malam itu hp nya diambil sama pria"(mesum) itu,ia bingung mau ngapain terus harus nagapain daritadi dia binggung Mulu hal apa yang bikin dia g bosan gituuuu.

Dari pada ia binggung mending ia mandi karena ia merasa tubuhnya ga enak dan lengket oleh keringatnya walaupun ia juga kalau keringetan dikit tapi ia masih merasa kurang enak kalau belum mandi apalagi dari kemarin.

Cklek

Fourth memasuki kamar mandi dan mandi.

Gemini berjalan ke ruang kerjanya dan duduk di kursinya, tetapi tidak tahu kenapa pikiran ia malah ke bocah yang ia temukan kemarin

"Lah gw kenapa dah?" Tanyanya kepada diri sendiri dan menggelengkan kepalanya karena ga mau memikirkannya lagi.

Tapi pas mengingat itu Gemini jadi teringat sesuatu disaat Gemini menemukannya dan membawanya ke mansion miliknya ini dan disaat dokter memeriksanya ia menemukan kalung yang berinisalkan nama bocah itu di lehernya dan karena dokter kesulitan untuk memeriksa keseluruhannya dan membersihkan darah yang mengalir juga sampai ke lehernya akhirnya kalung itu di lepas dan di berikan ke Gemini untuk disimpan.

Dan karena ia ingat ia ingin mengembalikannya sekarang, ia mengambil kalung itu di laci meja kerjanya dan keluar untuk ke kamar yang bocah itu tempati.

Sampai di depan pintunya ia mengetuk terlebih dahulu yaa dia juga tau privasi makanya ga langsung nyelonong masuk wkwk

Tok tok tok

Hening~

Gemini mngerutkan dahinya dia mencoba mengetuk lagi

Tok tok tok

Tetap saja berulang kali Gemini ketuk tidak ada jawaban sama sekali Gemini pikir mungkin dia(fourth) sedang istirahat ia pun berbalik untuk kembali lagi ke ruangannya dan akan mengasih kalung ini kalau ia bertemu atau ia akan ke kamar fourth lagi untuk mengembalikan disaat fourth sudah bangun.

Aw

Terdengar suara seperti orang kesakitan Gemini berbalik dan tanpa pikir panjang langsung masuk ke kamar fourth karena untuk memastikan apa yang ia dengar itu.

"Fourth!"

"AAAAAAA"

Glup

Pemandangan macam apa ini Gemini sampe ga berkedip karena melihat pemandangan yang belum pernah ia lihat seindah ini 'anjirr cowo emang bisa sesexy dan semulus ini??? Ini bahkan lebih sexy dari cewe diluaran sana'-batin Gemini

Dia Sampai menelan ludah berulang kali.

"P-phi k-kenapa?" Tanya fourth bingung sekaligus gugup dan canggung karena tiba tiba saja Gemini masuk dan melihat ia juga belum memakai baju hanya handuk yang di lilit di pinggang nya.

Sadar dari lamunannya Gemini pun untuk mencairkan suasana yang canggung iniberdehem "ekhem, ga tadi gw denger lu mengasuh di dalam sini jadi gw kira lu kenapa' " ucap nya yang mengalihkan mata nya supaya tidak melihat tubuh fourth lagi karena takut akan terjadi hal yang tidak di inginkan.

"Owh tadi aku cuma kesandung meja" ucapnya yang menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sebab merasa malu rasanya karena kejadian ini Gemini masuk dan malah melihat ia yang tidak berpakaian 'dimana si portal ke isekai pengen menghilang aja rasanya'-batin fourth yang merasa suasananya canggung banget disini karena Gemini juga ga bergeming.

"Kenapa belum pakai baju?" Tanya Gemini to the poin

"Ee aku tadi habis mandi dan ga ada baju ganti hehe" jawab fourth sambil kekehan kecil  yang di keluarkan karena g mau susanan disini semakin canggung dan tegang.

Gemini berbalik dan meninggalkan fourth di kamar itu sendiri.

Setelah Gemini keluar dan menutup pintu fourth benar-benar malu setengah mati udah dia bugil setengah badan di depan Gemini terus di cuekin dan ditinggal begitu saja tanpa ngomong sepatah katapun
Rasanyaa 'anjing banget'

Fourth pun duduk di tepi kasur meratapi kemalangannya sampai pintu kamar itu terdengar ketukan

Tok tok tok

Fourth menengok ke arah pintu dan terdengar suara "maaf den saya bi Ina"

Oh,ternya bi ina

"Masuk aja bi"

Ceklek

"Maaf ini saya bawakan anda baju ganti tadi tuan menyuruh saya untuk membawakan anda baju" bi Ina menyerahkan setalan baju ke fourfh dan di terima olehnya

"Terimakasih Bi" dengan senyuman yang tulus.

"Baik sama-sama saya kembali terlebih dahulu permisi"

"Baik sekali lagi makasih bi"

"Lah dikirain dia nyuekin tadi ternyata.." -batin fourth,ntah kenapa ia tersenyum dan pipi nya terasa panas.














TBC

Segini duluu buat chap iniii semoga kalian terhibur atas imajinasi yang gw kembangin jadi WP😁

menurut kalian fourth senyum kenapa yaaa komenn yaaaaa wkwk

Pay-payyy👋👋

Geminifourth{ingin selalu menjadi yg terbaik, tapiiii}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang