ILtOBILYM (end)

281 30 12
                                    

'I love the ocean but I love you more'




⋆.ೃ࿔*:・⋆.ೃ࿔*:・

Rasa panik dan takut menyerang dirinya. Ia berenang secepat yang ia bisa menuju lokasi yang sudah di beritahukan kepadanya sebelumnya.

" Yoshi.. tunggu aku.. " batinnya berbisik dengan perasaan cemas.

Fikirannya tak bisa baik hingga saat akhirnya ia melihat siluet yang ia kenali.

Ia berenang dengan cepat dan memeluk raga itu dengan erat dan membawanya ke permukaan.

Mashiho, ia melihat wajah Yoshi yang memucat dengan banyak luka-luka menghias di wajah tampan itu.

Pakaian yang Yoshi kenakan juga kotor dan kusut. Hal tersebut membuat Mashiho menangis sambil memeluk Yoshi.

" Ini jantung. Semua makhluk hidup memilikinya. Mungkin hanya tanaman.. eh, pisang punya. Intinya semua yang hidup punya jantung yang berdetak, kamu bisa merasakan milikku kan? "

" Waah.. iya! Jantung Yoshi bergerak "

" Tentu saja, karena aku masih hidup. Kalau jantung seseorang sudah tidak bergerak itu artinya mereka telah tiada. Sudah mati "

Mashiho menggeleng ribut.

" Tidak, Yoshi tidak boleh mati. Yoshii "

Mashiho berulangkali menempelkan telinganya pada dada Yoshi untuk mendengar jantung milik lelaki itu masih berdetak atau tidak namun tetap saja ia tak mendapatkan hasil yang ia inginkan.

Mashiho menangis. Ia mengguncang tubuh Yoshi yang sudah tak bernyawa lagi.

" Yoshi.. "

Mashiho meneluk erat Yoshi. Ia menangis di bahu lelaki yang tak lagi bisa membuka matanya itu. Membiarkan tubuhnya merosot kembali masuk ke dalam air.

" Tolong jangan tinggalkan Cio.. Cio tidak ingin sendirian.. " tangisan itu begitu pilu.

Mashiho bahkan belum mengungkapkan perasaannya dengan baik pada lelaki ini. Mashiho padahal masih ingin bersama dengan lelaki ini meskipun ia akan di marahi. Mashiho ingin lebih lama bersama Yoshi.

" Yoshi.. bangun.. Shiho mohon.. "

Tubuh Mashiho terduduk di salah satu batu yang ada disana. Ekornya dan lengannya masih setia memeluk Yoshi dengan erat, enggan melepaskan.

Mashiho kembali menatap wajah Yoshi. Ia mengusap wajah itu dengan lembut agar kuku yang ia miliki tak merusak wajah Yoshi.

" Maaf jika Shiho lancang, Yoshi.. "

Mashiho mendekatkan wajahnya pada Yoshi. Ia menaruh bibirnya pada bibir Yoshi yang membiru.

Dingin. Seluruh tubuh Yoshi dingin.

Mashiho kembali menangis di sela ciuman sepihak itu.

" Dewa laut, jika Shiho boleh, Shiho ingin engkau kembalikan jiwa Yoshi yang hilang di lautan ini. Shiho ingin Yoshi kembali hidup dan bersama dengan Shiho. Shiho tidak akan meminta apapun lagi, hanya ini.. tolong.. "

Yoshiho - Untittle✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang