(one shoot)

356 37 15
                                    


°°°°°°

Mashiho duduk dengan perasaan sedikit gelisah. Ia takut ia datang di waktu yang tidak tepat.

" Shiho! "

Mata bulat itu langsung melihat ke arah seseorang yang memanggilnya dan berlari menuju gerbang kedatangan.

Tubuh kecil Mashiho langsung masuk ke dalam pelukan seseorang itu sebelum memeluk teman-temannya yang lain.

" Kangen banget " ucapnya setelah kembali ke pelukan orang pertama.

Yoshinori yang melihat wajah lucu Mashiho terkekeh kemudian mencubit gemas hidung Mashiho.

" Kalian mau langsung ke hotel ya? "

" Iya, istirahat bentar dulu baru jalan-jalan "

" Yosh, kamu bareng kita atau ikut Mashi? "

" Eyy.. tanpa kamu tanya juga harusnya udah tau jawabannya, Ji "

Yoshi dan Mashiho tertawa mendengar sahutan Hyunsuk.

Setelah berpisah di pintu utama, Yoshi langsung masuk ke mobil milik Mashiho dan duduk di kursi pengemudi. Mashiho sudah melarangnya karena ia yakin kekasihnya ini lelah setelah perjalanan tapi Yoshi menolaknya.

Di dalam mobil mereka berdua bercerita ringan seputar keseharian mereka yang tidak sempat diceritakan via media sosial.

" Trus waktu aku balik telurnya malah gagang teflonnya patah. Habis aku kena marah kak Hyunsuk "

Mashiho menyeka air matanya mendengar cerita-cerita Yoshi.

" Kalau kamu disana pasti kamu yang ketawanya paling gede. Aku yakin "

" Dih, kok jadi aku? "

" Soalnya kalo ada apa-apa soal aku pasti kamu duluan yang react "

" Kalau aku aegyo juga kak Yoshi yang paling ambyar "

" Siapa suruh gemesin "

" Ga ada, emang udah ditakdirin gemes mau gimana lagi? "

Yoshi tertawa lalu mencubit sebelah pipi Mashiho dengan tangannya yang menganggur.

" Kamu ke Tokyo sama siapa, hm? "

Mashiho meraih tangan Yoshi lalu di genggam. Memainkan jemari Yoshi yang lucu.

" Sama mama dan papa, temen-temenku tidak bisa pergi jadi aku ajak mereka kemari "

" Kok tadi kamu sendirian? "

" Tadi memang ijin ketemu kalian di bandara, mereka ada di hotel jadi nanti kak Yoshi istirahat di kamar ku aja dulu "

Yoshi mengangguk.

.
.
.

Yoshi dan teman-temannya tiba pukul 5 pagi tadi dan sekarang sudah pukul 9 pagi.

Mashiho menggeliat kecil dalam pelukan Yoshi. Berusaha melepaskan diri dari dekapan lelaki tampan itu karena tubuhnya sudah gerah.

Yoshi menurut saja dan mengubah posisi tidurnya jadi terlentang, membiarkan Mashiho terbebas dari dekapannya.

" Kak, ayo bangun. Kita harus sarapan "

Begitu sarapan terlewat, mereka memutuskan untuk jalan-jalan sebentar.

Mereka mengunjungi museum, Disneyland, dan spot-spot wisata lain seperti pameran One piece yang sejujurnya Jihoon sudah mengajaknya terlebih dahulu namun ia justru pergi dengan Mashiho.

Yoshiho - Untittle✨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang