15. Don't go, I'm scared..

130 14 3
                                    

"Dok bagaimana keadaan Jisung?! " Tanya Mark.

"Pasien bernama Lee Jisung mengalami cedera parah pada kaki, perut dan juga ginjalnya, saya baru saja memeriksa ginjalnya dan ada hasil jika Jisung mengalami gagal ginjal akut karena pendarahan yang dialami saat kecelakaan." Ucap dokter panjang lebar.

Para anggota keluarga kaget, mereka sangat khawatir pada si bungsu.

"Dok! Adik sayang bisa sembuh kan?" Tanya Renjun memastikan.

"Saya akan berusaha semaksimal mungkin, karena adik kalian juga menderita kanker ginjal stadium akhir"

Damn! Kata kata dokter membuat semua orang terbungkam kecuali Mark. Karena ia tau cepat atau lambat penyakit Jisung akan terungkap.

"Jika ingin adik anda selamat kalian perlu pendonor Ginjal dan donor darah karena adik kalian kehilangan cukup banyak darah"

"Saya permisi dulu"

Sang dokter pergi meninggalkan mereka.

"Apa aku harus mendonorkan ginjal ku pada Jisung?" Tanya Jaemin hendak menangis lagi.

"YAK! Lee Jaemin jangan bercanda! Adikmu pasti akan sedih jika kamu mendonorkan ginjal mu padanya!" omel Haechan.

"Tapi aku tidak ingin dia menderita.."

"Jisung pasti kuat! Dia hebat! Aku tau itu" ucap Chenle

Jisung sekarang dalam keadaan koma di dalam kamar rawatnya.

Mark memasuki kamar itu dan melihat Jisung.

"Jisung.. Tunggu ya, kita semua sedang mencari pendonor untukmu" Pikir Mark

***

Sudah hampir dua minggu anggota keluarga Lee tak kunjung menemukan pendonor untuk Jisung.

Jaemin memekik frustasi, ia sangat bingung saat ini, tidak ada kah yang mau menjadi pendonor untuk adiknya?!

"Mark, Jisung sudah menemukan pendonor?" Tanya Yeonjun.

"Belum.."

"Tapi aku berfikiran untuk memberikan ginjal ku padanya.

" Lee Mark! Jangan gila! Bagaimana perasaan adikmu nanti kalau dia tahu jika kamulah yang menjadi pendonor untuknya?!" Pekik Changbin, ia jelas kesal dengan usulan Mark.

"Tapi mau bagaimana pun itu adalah hak Mark, kita tidak berhak untuk melarangnya, Changbin." Jelas Yeonjun.

Ahh~ semua sangat bingung sekarang,

***

"Apa yang terjadi pada anakku?! Donghae! Jawab aku!" pekik Eunhyuk.

"Anakkmu, Lee Jisung tertabrak mobil Eunhyuk, ia membutuhkan pendonor ginjal"

Damn! Ucapan Donghae membuat Eunhyuk bungkam

"Eunhyuk.. Kamu gagal lagi, aku sangat kecewa padamu" Ucap Donghae segera mematikan sambungan teleponnya.

Pria jangkung itu terjatuh dan terduduk lemas di lantai.

"T-tidak mungkin, tidak mungkin Jisung seperti itu.."

"Aku ayah yang sangat bodoh.. Maafkan aku.. Aku lalai lagi.. Perlukah aku mati untuk menebus semua kesalahan ku? Ahh~ aku bisa saja mendonorkan ginjal ku pada Jisung, tapi ia pasti tidak sudi menerima ginjal ku pada dirinya."

Abang || Mark Lee [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang