disaster for relationships.

2.4K 222 70
                                    






Jungkook melepaskan ciumannya dan menyatukan keningnya dengan Lisa , menatap bibir mereka satu sama lain
Dan saling mengagumi rasa yang ada
Namun tertahan oleh keadaan .

Rasanya aneh Jungkook yang harus menahan dirinya agar kembali tidak kehilangan Lisa sedangkan Lisa merasakan firasat tidak baik , entahlah
Lisa tidak tahu.

" perjanjian itu batal Lalisa , kau tahu?
Aku sangat ingin hidup bersama dengan mu " .

" Tidak dengan ku , kau cukup menjadi ayah dari anak yang ku kandung " jawab Lisa menahan air matanya .

Jungkook terkejut ia pun segera menyentuh wajah cantik Lisa ,tidak !! Lisa tidak boleh kembali menangis sebab hatinya akan kembali hancur .

" mengapa kau menangis ?"

" Tidak , aku hanya bahagia " .

" Jika kau bahagia bersamaku , kenapa kau tidak mau menikah denganku ? " tanya Jungkook kembali . " entahlah kau tahu? Rasanya terlalu mustahil kita bersama kau dari keluarga yang berada sedangkan aku? " .

Jungkook hanya tersenyum dan Mencium kening Lisa sangat lama , kembali menatap wajah cantik wanitanya .

" Aku , ibuku dan Adik-ku sama sekali tidak memikirkan hal seperti itu dan kau harus tau lalisa , Jay sudah bisa menerima mu bahkan dia berkata ingin membawamu pulang untuk-ku " .

Lisa tertegun dengan ucapan pria dihadapannya , entah harus bahagia atau sedih yang jelas Perasaan Lisa tidak karuan saat ini .

" aku tahu , aku membuatmu kecewa dengan sikap-ku yang terlalu menginginkan mu , Tapi bisakah kita memulainya dari awal lagi ? Kau tidak mau langsung menikah pun tidak apa ,
Setelah anak kita Lahir kita laksanakan pernikahan yang kau impikan , Aku sudah mencintaimu lali " .

Lisa menatap lekat kedua mata pria ini dan senyum pun terukir diwajah cantik Lisa . " nak , Liatlah appa mu berhasil membuatku kembali kedalam pelukannya " ucap Lisa berbicara dengan perutnya .

Jangan tanyakan ekspresi wajah Jungkook , ia terkekeh dan menggelengkan kepalanya menyamaratakan dirinya dengan Perut buncit Lisa .

" Heii - terimakasih sudah hadir dalam hidupku berkat mu dan ibumu ,kalian berhasil membuat Hidupku menjadi lebih berwarna ... Aaaaa ~ sehat-sehatlah didalam perut ibumu aku berjanji tidak akan membuat mu kebanjiran disana , kesehatan mu dan ibumu paling utama saat ini untuk-ku " ucap Jungkook mengecup perut buncit Lisa .

Lisa tersenyum menatapnya , merasa sangat disayang tentu membuat Lisa bahagia Hormon yang tidak stabil pada Ibu hamil kerap kali membuatnya seperti merasakan feeling lonely .

" kau bahagia?" Tanya jungkook sekali lagi , Lisa tersenyum dan mengangguk .
Jungkook memeluk Lisa dengan erat seakan tidak mau kehilangan dirinya untuk kedua kali sedangkan Lisa menikmati parfum Jungkook yang sangat nikmat untuknya dan merasakan kehangatan sebab kota seattle tadi siang hujan lebat dan malamnya terang terdapat banyak bintang hanya saja udaranya menjadi Dingin.

" kau menginap disini , ini sudah malam besok akan ku antar kau pulang " ucap Jungkook . " eomma ku dan Pharita akan mengkhawatirkan ku jika aku tidak pulang " jawab Lisa .

" tenanglah semuanya sudah ku atur " jawab Jungkook .

" aku semakin yakin , eomma-ku berubah karna ulahmu " ucap Lisa menatap sinis pria dihadapannya .











Chungdam High School -korea selatan.

Kini Jeon jay baru saja menyelesaikan tugas catatan dipapan tulis dengan guru pengganti Lalisa , sejujurnya Jay sangat merindukan guru Killer yang selalu mencari masalah dengannya .

MINE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang