Lanjut lagi yuk...
Jangan lupa untuk vote dan follow ya...
Yuk bisa yuk..
Tahan emosi kalian....
Mari kita lanjutkan....
Lisa membalik tubuhnya dan menembak tepat di bagian kaki kanan diana.
"Aaaaahhhhhhhggg....."
"Jangan kamu kira aku sebodoh itu mempercayai wanita jalang seperti mu. Aku tidak bodoh dan aku sudah tau rencana mu" ucap lisa
John datang dan memberikan satu pistol di tangannya kepada lisa.
Yang terjadi sebelum diana datang,
Lisa ternyata menyuruh john untuk memutar CCTV yang di pasangnya di kamar jennie dan melihat diana masuk ke kamar jennie dengan meletakkan dua jam tangan yang di ambilnya terlebih dulu di kamar lisa.
Diana ternyata mencari tau kehidupan pribadi jennie untuk membuat lisa membenci jennie bahkan berniat untuk menyingkirkan jennie dari kehidupan lisa.
Diana juga merencanakan untuk mengambil beberapa barang berharga milik lisa dan di taruhnya di kamar jennie untuk membuat lisa mempercayainya.
Diana juga memfitnah Mino dan membuat seolah mino berbuat curang kepada lisa, mino sengaja di tempatkan di Company milik keluarga lisa lainnya untuk membuat diana percaya jika lisa sudah memberikan hukuman berat pada mino yang berbuat curang kepadanya.
"Permainan mu selesai, nona diana" ucap john
Diana terjatuh dan memegangi luka di kakinya.
"Selamat bertemu di neraka, diana flipo" jelas lisa
"Dor.....dor....dor...."
Lisa akhirnya menembakan tiga peluru kembali tepat di bagian dada diana yang langsung membuat diana tewas tepat di depan jennie, park dan john.
"Urus wanita jalang ini, john" ucap lisa sambil melempar pistol milik john
John hanya mengangguk lalu membawa diana ke tempat terakhirnya.
Jennie jatuh terduduk saat melihat kekejaman lisa kepada diana. Lisa perlahan menghampiri jennie dan membangunkan jennie.
"Jangan kamu melakukan itu lagi, aku tidak mau massa lalu mu membuat kamu berakhir seperti wanita jalang itu" bisik lisa
Jennie hanya terdiam dan setelahnya, lisa menggendong jennie lalu membawa jennie menuju ke kamarnya.
Sesampainya di kamar lisa, lisa perlahan meletakkan jennie di atas kasurnya dan membuka satu persatu baju yang jennie pakai.
Saat lisa hendak melepas BH dan CD milik jennie, jennie menahan tangan lalu menggeleng pelan sambil menutup matanya.
"Kenapa?" Tanya lisa yang membawa jennie ke dalam pelukannya
Jennie kembali lagi menggeleng namun mempererat pelukan lisa kepadanya.
"Baiklah, aku tidak akan memaksa mu kali ini. Tapi biarkan aku memeluk dan menciumi tubuh mu malam ini" balas lisa
KAMU SEDANG MEMBACA
JENLISA: Kehidupan Cinta
Romansakisah Kim Jennie yang di jual oleh orang tuanya sendiri yang mempunyai banyak hutang dengan seorang yang sangat kaya tapi tidak memiliki rasa belas kasihan kepada siapapun.
