BAB 52 MEMBANTU JENNIE

972 109 0
                                    

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjutkan..





























Tidak lama lisa terbangun dan mulai mengambil alih arra yang sudah terdiam setelah mrnikmati asinya.


"Maaf, aku tidak membantu mu" ucap lisa



Jennie hanya tersenyum lalu memberikan asinya kepada zio yang masih juga menangis.



Tidak lama zio sudah terdiam dan mulai bermain bersama arra.



"Jangan nakal, dan jangan merepotkan mommy" ucap lisa



Keduanya hanya tersenyum lalu melanjutkan bermain di atas kasur milik lisa.



"Meraka belum mengerti, jadi biarkan saja" jelas jennie



"Apa arra makin membuat mu kerepotan?" Tanya lisa



"Tidak, aku suka mengurus arra" balas jennie



"Kamu tidak sedang berusaha terlihat baik- baik saja di depan ku?" Tanya lisa



"Aku baik, bahkan sangat baik" ucap jennie yang kali ini mencubit gemas pipi lisa


"Aku harus bekerja hari ini" jelas lisa



"Aku tau kamu sibuk, jadi bersemangatlah" balas jennie



Jennie membantu lisa pindah ke kursi roda dan saat lisa sudah menggendong zio, jennie yang sekarang menggendong arra mulai mendorong kursi roda lisa menuju ke kamar mandi.



"Maaf, aku malah semakin merepotkan mu" ucap lisa saat sampai di dalam kamar mandi



"Tidak, kamu malah membantu ku sekarang" jawab jennie


"Apa maksudnya?" Tanya lisa



Jennie melepas baju zio dan arra dan memandikan keduanya dengan bantuan lisa yang memegangi zio dan arra secara bergantian.



Selesai memakaikan baju zio, jennie langsung mengurus arra dan lisa yang sekarang masih ada di dalam kamar mandi.




"Terima kasih telah membantu ku, sekarang kamu bisa mandi" jelas jennie




Lisa tersenyum lalu mengangguk dan mulai mandi setelah jennie keluar dari kamar mandi.




Setelah zio dan arra siap, jennie memanggil pengasuh yang di tugaskan lisa untuk menjaga zio dan arra, sementara jennie sekarang tengah merapikan penampilan lisa setelah lisa selesai mandi.




Lisa yang melihat keringat mulai jatuh dari kening jennie, perlahan menghapusnya dengan tangannya.



"Kamu lelah?" Tanya lisa


Iennie menggeleng pelan dan melanjutkan tugasnya untuk memasangkan dasi di leher lisa.



''Maaf aku manyusahkan mu" jelas lisa saat jennie selesai memakaikannya dasi



"Aku tidak mau kamu terus meminta maaf, aku sudah memilih untuk bersama mu jadi aku tau apa yang harus aku lakukan untuk membahagiakan kamu" balas jennie yang kali ini memegang kedua pipi lisa




Jennie mencium bibir lisa dengan seklias melumatnya.



"Semangat bekerjanya, aku sayang kamu" ucap jennie


JENLISA: Kehidupan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang