꧁✿ ᥴһᥲ⍴𝗍ᥱr 10 ✿꧂

1.2K 44 0
                                    

Chapter sebelumnya :

Istirahat

Setelah selesai pembelajaran, Vivi pun merapihkan barang barangnya yang berserakan di atas meja, dan memasukannya ke dalam tasnya

Dan teman temannya mulai mengerubungi Vivi untuk berbicara dengan gadis itu. Entah laki laki maupun perempuan

"Hai Queen!"

"Queen, kita ke kantin bareng yuk! "

"Queen mau jadi temen ku ga?"

"Hallo Queen cantik"

"Queen, minta no kamu boleh ga? "

"Queen kamu mau masuk circle kita ga? "

Begitulah, dan masih banyak lagi

Chapter 10 :

"Vivi bareng sama gue"

Suara berat, mereka sepertinya tau itu suara siapa. Mereka semua menoleh ke arah pintu dan mendapati adanya Gara Dkk.

"E-eh, aku udah di jemput ternyata, duluan ya" Vivi beranjak dari tempat duduknya dan berjalan ke arah Gara dkk

"Yuk bang" ajak Vivi sembari menggandeng Lengan Kiri Gara

Gara dkk berserta Vivi pun akhirnya menuju ke Arah Kantin

Di perjalanan Vivi mendapatkan banyak pertanyaan pertanyaan dari Gara Dkk

"Gimana sama hari pertama kamu? Seneng ga?" Tanya Gara sembari menoleh sebentar ke arah Vivi

"Emm, aku senengg bangett karena mereka semua nerima aku, dan mereka juga manggil aku dengan sebutan Queen" Jawab Vivi

***

Skip, sesampainya di Kantin

Gara dkk pun sampai di Kantin, dan mereka langsung berjalan menuju bangku yang memang sudah mereka tandai.

Ternyata, sedari tadi, mata semua orang terpaku kepada Gara dkk, terlebih lagi kepada seorang Siswi cantik yang menyelip di antara mereka.

Tak lama, Gara dkk pun sampai di Bangku yang sudah mereka tandai milik mereka, dan duduk dengan tenang.

Di samping Kanan bangku Vivi ada Gara, dan di Samping Kiri bangku Vivi ada Julian. Serta, tepat di depan bangku Vivi ada Khai.

Gara langsung menginstruksikan kepada Kelvin agar memesankan makanan untuk mereka semua

"Kel, pesen" titah Gara sembari menyodorkan uang tunai berwarna merah sebanyak 2 lembar kepada Kelvin

Kelvin yang menyadari itu langsung mengambil Uang itu dari Gara dan berdiri dari Duduk nya

"Ash, temenin yok" Bukannya meminta dengan lembut, Kelvin malah menarik kerahasiaan belakang milik Ash dan mulai menyeretnya

"E-ehh, apeni. WOI KELVIN, YANG BENER AJA LO, SAKIT BEGO!" Ash yang Notabene nya agak pemarah, ya langsung emosi lah, yakali enggak, masa lo lagi sedetik duduk, langsung di tarik merahnya dari belakang, apa nggak tercekek itu si Ash. Saja saja ada Kelvin ini emang

"Hehe, ya maap" Balas Kelvin dengan cengirannya

Ash hanya menanggapinya dengan deheman pelan, seraya merapihkan kembali kerah seragamnya

Mereka semua yang melihat kejadian itu hanya menggeleng-gelengkan kepalanya melihat keabsurdan Ash dan Kelvin

Kembali ke Gara dkk, Gara dan yang lainnya yang berada di sekitar Vivi pun merasa khawatir kepada Vivi, kenapa? Karena Vivi sedari tadi hanya diam saja dan seperti memikirkan Hal yang lain

"De, Sakit kah?" Tanya Gara kepada Vivi

"E-em, ke-kenapa Bang?" Vivi nampak Gugup saat menjawab pertanyaan Abangnya

"Kamu sakit kah?" Sekarang gantian Julian yang bertanya kepada Vivi

"E-engga kok bang" jawab Vivi seraya menggelengkan kepalanya

"Terus kalau nggak sakit, kenapa sedari tadi kamu terus diem?" Gara bertanya kepada Vivi, tangan Gara mengelus surai hitam Vivi

"Engga ada apa apa kok bang, beneran deh" jawab Vivi sambil menatap kedua mata Gara

"Yaudah, tapi jangan keseringan melamun, nanti malah kesambet baru tau rasa" seusai mengatakan hal itu Gara pun mengacak-ngacak rambut Vivi hingga berantakan

"Ish! Aaaa, Abangg! Rusak kan jadinya, Huh!" Vivi mengerucut sebal, masa rambut cantik nya di rusakin sama abangnya, kan gak lucu

"Hehe, iyaa maaf yaa" Gara meminta maaf kepada Vivi dengan cara merentangkan tangannya, tanda ingin di pelukk

Vivi dengan sigap langsung masuk ke pelukan abangnya, dan menduselkan Kepalanya ke dada bidang Gara.

Ternyata, hal itu tak luput dari penglihatan Siswa/i yang berada di sana, terlebih lagi Teman teman Gara.

"E-em, bang kita lagi di liatin tu, malu tauu" bisik Vivi dengan wajah yang memerah seperti kepiting rebus. untungnya ia masih berpelukan dengan Gara, jadi nggak keliatan, mwehehehe


***

Ohayou Readers" Guwee ^^

Akuh, ayangnya Killua yang Cangtipx balek nii XD

Gimana? Ada yang kangen ga? Mwehehehe

Betewe
Gimana kabar nyah? Baek?

Maapkeun yaw, kalo Up ny lama :3

Kalo kalian mikir gini 'Kan Hari Libur, kenapa malah jarang yang Up?'

Heyyo Epery bodi, Guwe ini orang nya pemhalas yah, jadi jangan salah samgka kelen -_-

Malah ni ye, semakin banya Hari libur nya, semakin Guwe malhas untuk Up :3

Karena Jiwha malhas guwe ini udah tahap akhir cuey UnU

Oghey, segini dulu yaw, maap keun kalau chapter kali ini Dikit :>

-Sekian, Terimagaji Sudah Membaca Cerita Ini-

Muah, lup lup Gess ^^ <3




Transmigrasi Jadi Figuran Novel? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang