BAB 4

118 12 6
                                    


Junkyu terbangun mendengar suara alarm nya berbunyi,ia mengucek matanya lalu mematikan alarm, kemudian junkyu menuruni tangga kasurnya dan menyalakan saklar lampu.

"Lah boneka nya kemana?" Heran junkyu melihat boneka yang mereka tinggal semalam di bawah tiba tiba menghilang.

"Apa udah di beresin ya" pikir junkyu mungkin haruto atau bukan doyoung yang membereskannya.

Junkyu mengambil handuknya lalu pergi masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri.

Sesudah mandi ia mulai mengeringkan rambutnya, namun bentakan seseorang membuatnya kaget.

"LO YANG BUNUH YEDAM ANJING!"

Haruto dan doyoung maupun Asahi juga terlonjak kaget mendengarnya mereka semua segera keluar pergi ke asal suara.

Hal pertama yang mereka lihat adalah hyunsuk yang tengah memaki Yoshi.

"Lo tega bunuh temen sendiri!" Tekan hyunsuk mendorong bahu yoshi.

"Udah gue bilang beberapa kali,bukan gue!" Balas Yoshi tak kalah keras ia tidak suka dituduh seperti ini.

"Ada apa ini?" Tanya junkyu.

"Yedam meninggal" kata Junghwan memberi tahu junkyu.

"Dan Yoshi yang udah bunuh yedam" lanjutnya.

Junkyu melotot kaget mendengarnya tidak mungkin Yoshi membunuh yedam.

"Lo punya bukti kalau Yoshi yang bunuh?" Tanya haruto.

"Gue semalam lihat Yoshi buru buru masuk kamarnya dan tepat saat itu juga yedam belum juga balik katanya mau cari angin malam biar ngantuk,dan paginya gue lihat yedam yang udah nggak bernyawa dengan luka tusukan di dadanya" ujar mashiho.

"Untuk apa coba Yoshi keluar malam malam dan pulang ke kamar dengan terburu-buru"

Mereka terdiam mendengar cerita mashiho dan sekarang semua pasang mata melihat ke arah Yoshi.

"Semuanya udah jelas kalau dia pelakunya"

"Ini pasti salah paham" kata jaehyuk.

"Iya,gue kenal betul Yoshi, nggak mungkin dia bunuh temannya sendiri" ucap jihoon.

"Lo segitu percaya nya sama dia, padahal lo belum lama kenal sama dia" balas Junghwan.

"Kalo kalian nggak percaya sama gue, silahkan periksa kamar gue, periksa apapun di sana" kata Yoshi.

"Oke"

Mereka semua pergi ke asrama Yoshi dan memeriksa semua barang barang Yoshi. tidak ada yang mereka temukan di sana, namun saat membuka laci milik Yoshi semuanya terdiam.

"Ini apa hah!" Tunjuk mashiho ke arah laci yang berisi sebuah pisau lipat yang berlumuran darah.

Yoshi menghampiri mashiho,ia terdiam melihat pisau yang ada di dalam lacinya itu memang pisau lipat miliknya, tapi bukan ia yang membunuhnya.

"Sekarang semuanya jelas,lo pembunuh!"

Perkataan hyunsuk mampu membuat yoshi sakit hati dengan perkataannya.

Dengan perasaan kesal bercampur amarah Yoshi pergi meninggalkan mereka entah kemana.

"Lo mau kemana!" Teriak hyunsuk.

Semuanya menatap kepergian Yoshi,tidak ada satupun dari mereka yang menyusul Yoshi.


******

Sekarang penghuni asrama 1 dan 2 tengah bergelut dengan pemikiran masing masing. Sedangkan penghuni asrama 3 sedang membantu mengurus mayat yedam yang akan di pulangkan.

Asrama [TREASURE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang