Rega abraham
Lo udah siap, La? Gue udah di lobby apart loNotifikasi pesan Rega muncul di layar ponsel Anola. Anola udah selesai dengan penampilan nya. Anola masih bingung, akan kah dia serius untuk menghadiri acara ulang tahun nyokap Rega?.
Anola. Ch
Gue udah siap, ReBentar gue turun ke bawah ya
Pada akhirnya Anola memutuskan ikut menghadiri acara nyokap Rega meski dia sedikit gugup.
Sampai di lobby apartemen nya, Anola liat Rega sedang menunggu nya. Tampilan Rega kali ini sangat berbeda dari biasanya. Maksud nya, Rega biasanya memang selalu tampil ganteng dan rapi. Namun kali ini, Anola tidak bisa mengalihkan pandangan nya dari tampilan Rega yang manly dan kelihatan lebih berwibawa, dengan kemeja navy dan di padupadan kan dengan setelan jas berawarna hitam pekat, juga tataan rambut comma hair menambah ketampanan seorang Rega abraham. Perfect dan menyenangkan mata pikir Anola.
Bukan hanya Anola yang terpesona dengan tampilan Rega. Rega juga terpesona dengan tampilan Anola. Rega sempat tidak berkedip selama beberapa detik, memproses kecantikan seorang Anola.
Tampilan Anola di meriahkan oleh dress berwarna merah maroon panjang tanpa lengan membentuk lekukan tubuh nya dan tatanan rambut yang sengaja Anola curly sedikit. Jangan lupakan makeup Anola yang korean look. Simpel memang, tapi entah kenapa Rega melihat nya bukan seperti Anola, karna Anola bila sedang berpakaian tidak pernah seniat ini dan juga ia jarang sekali melihat Anola mengenakan dress. Anola sempurna malam ini batin Rega.
"Acaranya udah mulai ya, Re?" Anola bertanya menutupi diri nya daru salah tingkah akibat di tatap begitu dalam oleh Rega dan juga penampilan Rega yang menarik perhatian nya.
"O-oh belum, La. Masih jam lapan pas. Acaranya mulai jam tengah sembilan" Rega menanggapi setelah sadar dari lamunan nya menatapi tampilan Anola.
"Oh ya udah ayo, Re. Entar kita terlambat. Gue gak enak sama kak Sandra nanti apalagi nyokap lo"
"Iya iya. Ayo" Rega menuntun Anola ke arah mobil BMW milik nya.
"Look gue oke gak sih, Re? Takut nya tampilan gue too much. Menurut lo gimana?" Anola nanya ke Rega saat mobil mereka menjauh dari gedung apartemen Anola.
Mendengar pertanyaan Anola, Rega reflek mengarahkan pandangan nya ke Anola, melihat kembali dengan teliti tampilan makeup dan dress Anola.
"Lo cantik, La. Tampilan lo juga gak berlebihan. Tampilan lo sederhana tapi enak di pandang" Rega jujur dengan ungkapan nya. Anola memang menawan malam ini.
"Apaan sih anjir. Gue nanya too much apa enggak. Lo gak usah muji gue se lebay itu deh" Menutupi dirinya yang sedang salah tingkah, Anola memalingkan wajah nya ke arah jendela. Namun senyuman nya mengembang sangat indah.
"Lah? Gue serius, La. Lo cakep banget. Adem gue ngeliat nya. Kayak, kalo orang pertama kali ngeliat lo, mreka bakal gak nyangka kalo asli nya lo itu suka jutek, marah marah, ngambekan. Percaya deh ke gue" Rega kembali dengan ke ahlian nya yang begitu ahli dalam memuji Anola.
"Anjing lo, Re. Lo niat muji gue gak sih?" Baru saja dirinya dibuat melayang, kini Rega mengatai nya secara tidak langsung dengan embel embel diri nya bak bidadari tanpa dosa.

KAMU SEDANG MEMBACA
Backburner
Fiksi Remaja"Lo pernah liat gue gak sih? Arti gue dalam hidup lo hanya sebatas tempat cerita lo doang?" Ini tentang Anola christy yang jatuh cinta pada teman nya Rega abraham yang ia kenal dari dua tahun yang lalu. Tentang bagaimana Anola yang menjadi tempat Re...