LUNA POV
Hampir 1 bulan berlalu sejak aku menjadi salah satu beastkeeter, sejujurnya cukup mengejutkan bagiku untuk dengan mudah masuk ke kota hanya dengan menunjukkan auraku. Beastmen sungguh sesuai dengan rumor ras yang menjunjung tinggi kekuatan, berpura-pura melayani orang lain jika itu adalah perintah tuan Arles aku tidak memiliki keberatan, walau aku harus menghormati orang yang tidak ingin aku hormati.
Keseharianku disini sungguh biasa saja, tidak lebih dari berlatih bersama semua orang dan melakukan beberapa hal yang tuanku minta. Dari 3 top bawahan Raja iblis Carrion aku hanya kalah dari Albis, tetapi aku berhasil menang melawan Phobio dan Suphia yang sekarang selalu menggangguku untuk pertandingan ulang.
Sejak aku bisa berubah menjadi wujud manusia ini sedikit membuatku sulit pada awalnya, tetapi sekarang aku sudah terbiasa berjalan dengan dua kaki. Pengalaman pertarungan tangan kosongku rendah dan alasan aku menang adalah karena Skill Extra Dark Thunder, yang aku dapatkan saat evolusi.
Berbeda dengan kakakku aku tidak membangkitkan Skill Unique, aku berharap suatu saat nanti aku memilikinya. Dan sekarang aku sedang bergerak ke ruang takhta Raja iblis Carrion, sejujurnya jika kau membandingkannya dengan tuan Arles dia jauh lebih lemah.
"Tidak lama lagi kita akan berangkat ke negara Jistav. Albis dan Luna akan ikut denganku untuk menjadi pengawal."
""Baik Tuan Carrion.""
Jistav ya? itu wilayah Raja iblis Clayman, ada urusan apa mereka pergi ke Jistav? syukurlah aku terhubung dengan Skill Unique Kakak. Sehingga dia bisa melihat dan mendengar situasi saat ini.
Tanpa banyak pertanyaan kami berhasil tiba dengan sihir spasial milik Raja iblis Carrion dan berada di depan pintu istana Jistav. Hm? ada yang aneh, semua orang di kastil memiliki mata yang kosong dan tanpa emosi apapun. Banyak udara ketakutan disini yang membuatnya tidak nyaman. Ditambah lagi aku merasakan 1 sumber sihir besar yang mungkin sama atau melampaui tuan Arles.
"Manfaatkan kesempatan ini untuk mengenal Raja iblis lain Luna."
"Baik, Carrion-Sama."
Saat itu kami masuk ke dalam ruangan dan itu terdiri dari 2 orang, pria Elf? tidak, dia mengeluarkan bau mayat jadi dia pasti Undead. Juga seorang gadis kecil dengan rambut berwarna merah muda, dengan diikat ekor kembar dan pakaian yang minim, tetapi dia ternyata memiliki kehadiran yang jauh lebih kuat dari tuan Arles.
Melihat ke sekeliling ruangan, aku melihat seorang wanita berambut hijau pendek dan pria tinggi memakai armor hitam dan penutup setengah wajah.
"Selamat datang Carrion. Hm? siapa dia? aku tidak mengenalnya."
"Oh...Dia Luna, dia bawahan baruku dan berhasil merebut tempat Phobio dan menjadi salah satu dari 3 beastkeeter milikku."
"Wahahahaha. Gadis itu kuat-noda, mungkin dia lebih kuat dari Yamza disana!"
"Ap-!? jangan mengatakan hal konyol Milim!"
Milim? Milim Nava!? salah satu Raja iblis kuno!? ini dia!!! berbeda jauh dari bayanganku!!! pantas saja dia memancarkan kehadiran lebih kuat dari tuan Arles!
"Hahaha!!! dia terpikat dengan kebijaksanaanku. Aku tidak pernah tau aku memiliki Lycanthrope sekuat dia di negaraku."
Tidak, dasar bodoh. Raja iblis Carrion terlalu mementingkan kekuatan, dan bukan hal lain. Dia bahkan tidak repot-repot menyelidiki diriku maupun asal usulku, apa Yuurazania benar-benar baik-baik saja?
Juga jika kau melihat sekilas, Yuurazania mungkin terlihat makmur tapi faktanya itu dibagi dalam 3 wilayah, berdasarkan kekuatan dari yang terkuat dan terlemah dan tidak ada sistem penjualan disana. Bahkan para monster di hutan Jura mengenal transaksi dengan pertukaran barang, bahkan klan Direwolf juga sering bertukar barang dalam hal makanan dan hak pengesahan wilayah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dragon and Slime A chaotic adventure
RandomDi waktu yang sama dan di tempat yang sama seorang remaja yang menikmati liburan musim panas mati oleh orang yang sama yang membunuh Mikami Satoru. Apa jadinya jika setelah kematian dia terlahir sebagai seorang naga? naga yang menginginkan kehidupan...