Pembentukan Spirit Corps

146 14 3
                                    

ARLES POV

Apa yang terjadi?

Kepalaku seperti ingin meledak. Rasanya sangat menyakitkan, tapi di saat yang sama aku merasakan ada hal yang berbeda dengan diriku.

Setelah, aku mengalahkan pahlawan itu, sepertinya sesuatu terjadi kepadaku tapi aku benar-benar melupakannya.

<<Anda, telah berhasil berevolusi menjadi Dewa iblis sejati.>>

Eh? Itukah yang terjadi saat aku tidur? Aku pikir itu hanya hal kecil yang bisa diabaikan.

<<Sebagai tambahan Ultimate Skill Conqueror king Iskandar, dan Mirror Lord Oneiros telah digabungkan menjadi Ultimate Skill Fate God Xexanoth. Dan semua kemampuan intrinsik anda, telah ditingkatkan bersamaan dengan cadangan sihir dan kekuatan fisik anda.>>

Kemampuan baru ya? Lebih baik aku mulai analisis diriku sendiri....... Hm? Tunggu, bukankah sebelumnya aku selalu kesakitan setiap kali mencoba menganalisis sesuatu dengan lengkap? Sekarang aku bisa melihat semuanya dengan jelas, apa kau yang mempermudahnya Minerva?

<<Tidak sama sekali. Saya hanya memutuskan, bahwa jiwa anda sudah cukup kuat untuk menerima hal yang sebelumnya tidak bisa diterima, sehingga saya memprioritaskan projek lain dan membiarkan anda terbiasa dengan kemampuan barumu.>>

Sungguh rekan yang perhatian, tapi memang benar sekali. Jika aku terlalu bergantung padanya, dan tidak bisa melakukan apapun jika Minerva tidak berada disisiku maka itu akan menjadi masalah.

Pasti ada seseorang yang memiliki Skill yang mirip dengan Minerva, yang bisa melakukan tindakan mandiri. Jika itu terjadi aku dan Minerva akan terpaksa beraksi secara terpisah, untuk mengatasinya.

Aku bisa merasakan, tubuhku lebih baik dari sebelumnya dan saat aku membuka mata. Aku mengenalinya sebagai, kamarku tapi ada sesuatu yang memegang tanganku.

Saat aku menoleh untuk melihat siapa yang memegang tanganku, aku melihat Elfrieda yang menggenggam tanganku dengan erat, dan karena gerakanku yang sedikit tiba-tiba, dia mulai terbangun.

Saat dia mendongak dan membuka matanya melihatku, Elfriede menangis dan langsung melompat memelukku. Aku bisa merasakan, air matanya di dadaku jadi aku mengusapnya dengan lembut untuk menenangkannya.

Butuh waktu untuk menenangkannya, tapi bagiku tidak masalah. Sepertinya dia menungguku sejak aku mulai tidak sadarkan diri.

" Semua orang akan senang, aku akan memanggil mereka segera!!"

Dan tanpa persetujuan ku, dia sudah berlari secepat mungkin keluar dari kamarku.

Kemudian semua eksekutif, tingkat atas telah memasuki kamarku. Kamarku mungkin luas, tapi jika semuanya masuk seperti ini rasanya menjadi sempit.

" Tuan syukurlah anda telah sadarkan diri!!"

" Anda pasti lelah Master, saya telah membawakan sarapan!"

" Seperti yang kuduga dari Raja ku, dia pasti akan bangun tidak lama lagi, dan bahkan mencapai ketinggian baru!"

Mereka benar-benar, semangat bukan hanya karena aku bangun. Rasanya, seperti menjadi orang penting saja, walaupun sebelumnya aku hanyalah remaja biasa.

" Berapa lama aku tertidur?"

" Wahai tuanku, anda telah tidak sadarkan diri selama 5 hari lamanya." Layaknya, ksatria yang setia Eldrie berlutut dan memberikan informasi semua yang terjadi saat aku tidur.

Rupanya terjadi kepanikan massal, di negara barat dan dengan jatuhnya dua tokoh terkemuka  perebutan kekuasaan tidak bisa dihindari.

Raja Egil penguasa Inggrassia mengusulkan untuk membentuk kembali seluruh negara barat menjadi satu kesatuan.

Dragon and Slime A chaotic adventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang