Desa Elf dan Keputusan

378 23 1
                                    

DRAGON POV

Aku sedang dalam perjalanan dengan Elfrieda dan yang lain di punggungku, hanya Alicia saja yang memilih terbang dengan sayapnya sendiri dan menolak duduk di punggungku.

Aku bosan jadi aku bertanya apakah ada kejadian menarik akhir-akhir ini kepadanya.

"Ya, satu-satunya topik pembicaraan besar adalah hilangnya aura naga badai Veldora 7 hari lalu." Elfrieda mengatakannya dengan rasa takut yang cukup besar di matanya.

'Naga badai? apa itu kuat?' jujur saja bagiku yang menghabiskan 3bulan di dalam gua dan kekurangan informasi wajar jika aku tidak tau apapun bukan?

Mendengar pertanyaanku dia hanya tersenyum kepadaku dan mulai menjelaskan.

Singkatnya Veldora adalah salah satu naga sejati yang mewakili konsep kekacauan di dunia cardinal, dan naga sejati dikenal sebagai makhluk terkuat di dunia ini, setelah 300 tahun disegel Elfrieda mengatakan bahwa ada kemungkinan dia sudah mati.

Karena masing-masing dari kita tidak mengetahui kebenarannya, tidak perlu membuat asumsi sembarangan.

'Apa masih jauh?' jujur saja hari sudah hampir malam, dan aku sudah terbang selama 3 jam penuh, karena bahkan dengan Muscle Manipulation walau aku menambah jaringan ototku ada batas dimana tubuhku bisa bertahan, memperkuat tubuh terus menerus lumayan melelahkan tapi kecepatan terbangku menurut Information-san adalah 6x lipat dari kecepatan normalku.

"Ah!! Ya!! mungkin hanya setengah perjalanan lagi." Dia dengan cepat menjawabku, tapi aku tau semua orang lelah.

'Kita beristirahat disini.' aku segera mendarat di tanah dan meminta mereka semua turun, tunggu sebentar. Bagaimanapun kita membutuhkan makanan jadi aku menggunakan All-Seeing Eye dan Magic sense untuk mencari makanan, aku melihat 3 Cowdeer yang sedang tertidur sekitar 300 meter dari lokasiku berada 'Aku akan segera kembali kalian semua tunggu disini.' melihat mereka mengangguk mengerti aku segera pergi berburu.

Yap, itu mudah lagipula apa yang diharapkan? aku segera melemparkan semua buruanku ke tanah dan mulai mengecilkan ukuranku menjadi sebesar seekor kucing.

"Lucu..." Elfrieda menatapku dan menggumamkan hal itu, walau dia mengatakannya dengan suara rendah aku masih bisa mendengarnya.

Aku segera membuat sumber api dengan nafasku dan Alicia mulai memotong semua daging dengan kecepatan tinggi. Jujur saja daging ini mengejutkanku bahkan walau tidak dibumbui sedikitpun ini akan membuat Chef Restoran manapun di dunia asalku menjadi malu.

Pada saat aku berniat untuk tidur di pepohonan Alicia malah menggendongku di pangkuannya.

"Tuan, kemarilah. Sudah waktunya anda beristirahat." Dia mengatakannya dengan suara lembut dan membiarkanku tidur di pahanya yang lembut, ini benar-benar sebuah keberuntungan yang luar biasa.

Aku sangat berterimakasih kepada siapapun yang membuatku bereinkarnasi karena aku bisa merasakan hal ini.

ELFRIEDA POV

Melihat naga itu tertidur seperti anak-anak sungguh sesuatu, dia dengan mudah mengalahkan semua orang yang menculik kami dan dengan santainya memberikan iblis sebuah nama.

Mungkin karena aku terlalu banyak menatapnya Alicia-san segera mengalihkan pandangannya ke arahku.

"Apa ada yang ingin kau tanyakan kepadaku?" Dia berkata dengan tenang tapi ketegangan di udara terasa jelas, ini bukanlah soal kekuatan yang dimilikinya tapi sebuah karisma.

"J-Jika aku boleh bertanya, mengapa iblis sepertimu melayani seorang Naga?" setelah aku mengatakan itu dia mengerutkan kening sebagai tanda tidak senang dan menatapku seakan ingin membunuhku. Sudah diketahui bahwa iblis adalah ras yang angkuh dan naga memiliki harga diri yang tinggi.

Dragon and Slime A chaotic adventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang