Beberapa bulan kemudian
Setelah melewati hari - hari ujian yang berat, tibalah malam pesta yang ditunggu dan dinantikan oleh semua siswa yaitu pesta perpisahan. Pesta ini memang sedih karena akan berpisah dan lanjutkan pendidikan masing².
Selama beberapa bulan ini juga hubungan viera dan vano semakin dekat. Mereka sering makan dan jalan bareng yaa walaupun tetap ada ekor yaitu xavier. Sampai saat ini dan detik ini xavier masih tidak menyukai kedekatan antara vano dan viera.
"dek udah siap?" tanya xavier di depan pintu kamar
Xavier yang sudah siap dengan setelan jas hitam serta menenteng sepatu yang selaras dengan pakaiannya.
"Sebentar lagi" jawab viera
Di dalam kamar viera sebenarnya sudah siap dengan setelan dress putih panjang ditambah sedikit model robek hingga bagian paha serta sepatu high heels menambah aksen mewah.
"Apa terlalu seksi yaa aku? ihh udah gak ada waktu" ucap viera lalu keluar untuk segera menyusul xavier dibawah
"Viera ini kamu?" tanya ibu dijawab senyuman oleh viera
"Cantik banget anak ibu" puji ibu
"Iya dong viera selalu cantik" ucap viera sambil menyibakam rambutnya
"gila tuh baju kebuka banget, gak takut masuk angin tuh kaki?" ucap xavier dengan sinis
"ish gak bisa gitu liat adeknya seneng dikit" kesal viera
"iyaa, yaudah cepetan udah telat ni" ucap xavier dan jalan terlebih dahlu
"Ibu aku pergi dulu yaaa, byee"
"Hati - hati"
Selama perjalanan ke pesta dimobil viera terus besenandung.
"Kenapa? senang banget kayaknya" tanya xavier
"Gak biasa aja" jawab viera
Setelah itu mereka diam dan hanya fokus ke jalan saja. Tidak lama mereka sampai di tempat pesta yaitu di salah satu hotel yang lumayan terkenal disana.