9

3.4K 390 33
                                    

"Haishhh kepala ku sakit sekaliiiii!!!"

Minji mengacak ngacak rambutnya frustasi, hal itu pula membuat Jisoo heran.

"Ada apa dengan mu?" Jisoo yang bertanya tanpa menatap minji karena ia sedang bermain game.

"Matematika ini benar benar membuat otak ku sakit...."

"Minta tolong saja dengan daddy..." Ucap Jisoo.

"Daddy belum pulang, kak jieeee..." Ucap minji menatap tajam Jisoo.

"Yasudah tunggu saja sampai daddy pulang dari pada kau menggila sendirian di situ..." Jisoo menggidik kedua bahunya.

"Ck, kau ini.."

Jisoo tetap fokus pada game nya, tak lama sebuah notif pesan masuk membuat Jisoo menyirit.

Rosé
Jisoo bisa aku meminta
Tolong denganmu?

Jisoo yang melihat pesan tersebut langsung membalasnya.

___________________________________
Rosé

Jisoo bisa aku meminta
Tolong denganmu?

Tentu Rosé, apa yang bisa
Saya bantu? 

Bisa kamu menemani ku sebentar?

Tentu, kamu mau saya temani kemana?

Menemani ku ke supermarket
Bisa?

Tentu, saya akan kesana sekarang

___________________________________

Jisoo beranjak dari duduknya membuat minji menyirit.

"Kau akan kemana?"

"Menemui seseorang, aku pergi dulu..." Jisoo mengambil kunci mobil lalu pergi dari sana.

Hal itu pula membuat minji menyirit.

"Apa dia sudah memiliki pacar? Ah sudah lah biarkan saja... Semoga cepat menikah... Aku sudah tak sabar memiliki keponakan..." Ujar minji menggidik kedua bahunya.

"Aishhh daddy ini kenapa lama sekali pulangnya... Aku benar benar sudah muak dengan ilmu mematikan ini..."

ΠΠ

"Terimakasih Jisoo..."

"Kamu sudah mengatakan hal itu berkali kali, Rosé..." Jisoo yang hanya tersenyum saja.

Ia mengikuti Rosé masuk kedalam unit apartemen milik Rosé karena Rosé yang menyuruhnya untuk menunggu sebentar.

Rosé yang mendengar perkataan Jisoo itu kembali menyengir.

"Duduk lah sebentar... Kamu ingin aku buat kan apa? Kopi atau teh?" Rosé yang bertanya.

"Tak perlu repot repot, Rosé..." Ucap Jisoo.

"Tak apa... Karena aku juga merepotkan mu tadi..." Rosé berbalik menatap Jisoo.

"Baiklah, kalau begitu teh saja..." Ucap Jisoo yang di persilahkan duduk di sofa ruang tamu.

"Kalau begitu tunggu sebentar..." Ucap Rosé sebelum pergi menuju dapur.

Jisoo hanya mengangguk saja, ia melihat sekeliling ruangan yang tampak rapi tersebut. Di luar apartemen sedang turun hujan, maka dari itu Rosé menyuruh Jisoo untuk menunggu sebentar di unit nya.

MY ROMANTIC CEO (CHAESOO) {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang