Irene terbaring lemah dibrankar rumah sakit. Ia mengalami pendarahan, ya tumor dirahimnya menyebabkan dia sering mengalami pendarahan akibat luka pada rahimnya.
"Bagaimana keadaan kak Irene dok?" Chaeng
"Dia mengalami pendarahan namun sistem imunnya sedang kuat jadi dia tidak terlalu lemah, setelah sadar dia boleh pulang" dr. Wendy
"Terima kasih dok" Chaeng
"Chaeng maaf, kapan Irene akan operasi? Tumornya sudah menjalar, maaf sekali lagi namun kondisi Irene sangat mengkhawatirkan jika tidak segera operasi Chaeng" dokter Wendy
"Aku mau secepatnya tapi..." Chaeng menjeda bicaranya "dokter Wen kira2 berapa biaya untuk operasi kak Irene?" tanyanya menebak-nebak jika saja tabungannya sudah cukup
"Untuk biayanya kau bisa tanyakan pada bagian administrasi" dokter Wendy
Chaeyoungpun kebagian administrasi untuk menanyakan biaya operasi Irene. "Maaf aku ingin menanyakan biaya operasi pasien dr. Wendy atas nama Bae Irene"
Setelah dicek bagian administrasi itu menjawab "pasien atas nama Bae Irene dapat melakukan operasi setelah melunasi seluruh administrasinya sebesar 12 juta won"
Chaeyoung kaget mendengar ucapan gadis administrasi tersebut. Bahkan tabungannya tidak ada setengahnya pun. "hm kalo untuk biaya rawat sekarang berapa totalnya? Karena kami sudah boleh pulang" ucapnya sedikit lemah
"untuk yang sekarang dengan obat totalnya 128 won tuan"
Chaeyoung mengeluarkan uangnya dan membayar tagihan tersebut. Dia kembali keruangan dimana Irene dirawat dan menemukan Irene sudah terduduk disisi brankar
"Chae dokter bilang kakak sudah boleh pulang, ayo kita pulang" Irene
"Ayo kak tapi kakak yakin sudah lebih baik?" Chaeyoung
"Baik sekali Chaeng ayo kakak ingin segera dirumah" Irene
Chaeyoung dan Irene pun pulang kerumah mereka.
Sesampainya dirumah Irene beristirahat dikamarnya dan Chaeyoung memilih untuk keluar menemui mandor Bobby
Di villa perkebunan...
"Ada apa Chae kau menemuiku sore2 begini? Aku tidak terima kasbon" Bobby
"Ah justru itu yang akan aku bicarakan, tapi tidak cuma2. Aku ingin menggadaikan sapi2ku 6 bulan lagi mereka siap dijual dan harga seluruhnya 13 juta won, tapi aku butuh uangnya sekarang untuk operasi kakakku" Chaeyoung
"Aku tidak mau, tidak bisa" Bobby
"Ayolah Bob sapi2ku itu sehat lho, bagaimana jika kutambah jaminannya dengan kebun wortelku?" Chaeyoung
"Tidak bisa Chaeng karena aku tidak punya uang" ucap Bobby membuat Chaeng melemah
"Kenapa tidak bilang dari tadi kalo engga punya uang, capek2 aku bicara" Chaeyoung
"Tapi aku punya jalan untukmu mendapatkan uang itu" ucap Bobby yang mendapatkan ide agak licik. "Tuan muda Seulgi membutuhkan pekerja disalah satu kantornya di Seoul menjadi bodyguardnya dan kau tahu, bayarannya sangat besar" lanjutnya
"Aku bukan perlu pekerjaan dengan bayaran besar tapi aku butuh uang 12 juta won sekarang" Chaeyoung
"Itulah kebodohanmu, aku akan sampaikan pada tuan Seulgi bahwa kau membutuhkan 12juta won untuk operasi kakakmu jadi kau seolah-olah kasbon dan kau akan membayarnya dengan menjadi bodyguardnya. Tuan muda Seulgi sangat baik dan peduli dengan para pekerjanya pasti dia mau membantumu, lagipula badanmu bagus cocok untuk jadi bodyguard" tutur Bobby panjang lebar
Chaeyoung sedikit berpikir namun beberapa saat kemudian dia menyetujuinya karena dia tidak punya pilihan "Hmm baiklah aku mau, tapi kau yang jelaskan ya pada tuan Seulgi kebutuhanku" Chaeng
"Tenang saja aku pasti membantumu" Bobby
Dirumah Bae...
"Kak ini aku bawain bubur, kakak makan yah aku suapin" Chaeyoung
"Chae maafin kakak ya ngerepotin kamu mulu" ucap Irene lalu menerima suapan Chaeyoung
"Apa sih sama sekali engga ngerepotin ko, aku bahagia selama kakak tetep sama aku" Chaeyoung
"Chae jangan mikirin operasi kakak, menikahlah sama Sooya kakak baik2 aja ko" Irene
"Kak dengerin Chae" ucap Chaeyoung memegang kedua bahu Irene "aku dan Sooya memang akan menikah tapi setelah kakak operasi, Sooya juga tidak mau jika kita menikah sebelum kakak operasi"
"Hiks... kalian baik sekali, maafin kakak ya" Irene menangis
"Kak aku mau kita bahagia bersama-sama ya" Chaeyoung membuat Irene mengangguk. "Kak aku mau bilang sesuatu"
"Apa Chae?" Irene
"Aku akan bekerja di Seoul, aku mendapatkan pekerjaan lebih baik. Gapapa ya?" Chaeng
"Kamu mau ninggalin kakak?" Irene
"Aku akan pulang jika dapat libur, kakak disini ya sama Sooya lagipula kakak harus operasi" Chaeng
"Harusnya kamu engga perlu repot gini Chae, kakak pasti kangen sama kamu nanti" Irene
"hehe aku emang ngangenin" Chaeyoung
Di Seoul...
"Halo tuan muda tampan nan baik hati" Bobby
"Ada apa?!" Seulgi
"Aku sudah mendapat laki2 untuk nona Jane. Tampan, badannya bagus, baik, lembut dan dia mau tanggung jawab. Besok kubawa ke Seoul" Bobby
"Baiklah" Seulgi
"Hmm tuan tapi bagi ongkos untuk ke Seoul ya hehe" Bobby
Tanpa menjawab Seulgi langsung menutup telfonnya dan langsung transfer uang ke rek Bobby
"Siapa oppa?" Jane datang membawa 2 kaleng bir
"Oppa menemukan suami untukmu, dia dari Boseong" Seulgi
"Apa?! Aku tidak mau oppa, dia orang kampung dan mana mungkin pantas bersanding denganku" tolak Jane keras
"Lalu kau mau bagaimana? Dipukuli appa saja sampai kau keguguran?! Sudahlah jangan membantah dan jangan minum bir sialan ini!" Seulgi menarik bir dari tangan Jane
Boseong, 20.00 KST...
"Kenapa sih ngajak ketemu malem gini, engga bisa besok?" Sooya
"Kangennya sekarang cantikku..." Chaeng mencubit pipi Sooya "Sayang ada yang mau aku bicarakan sama kamu"
"Apa Chaeng?" Sooya
"Besok aku berangkat ke Seoul, aku mendapat pekerjaan dengan bayaran besar untuk operasi kak Irene" Chaeng
"Kamu mau ninggalin aku?" Sooya sedih
"Engga, aku akan kembali untuk melamar kamu ingat? Tapi sekarang aku butuh pekerjaan itu karena kak Irene harus segera operasi" Chaeyoung
"Kamu engga perlu pergi, kamu bisa pakai uangku untuk kak Irene hey kak Irene kakak aku juga" Sooya
"Kau pasti tau jawaban dan alasanku, kamu mau jagain kak Irene disini dan antar dia operasi? Untuk aku" Chaeng
"Tanpa kamu minta aku pasti lakuin" Sooya yang kehabisan akal menahan kekasihnya ini. Sepersekian detik mereka saling pandang sampai jarak terkikis antara mereka dan akhirnya mereka berciuman dibawah sinar bulan
Keesokan harinya...
KAMU SEDANG MEMBACA
In Between
Ficção CientíficaBagaimana jadinya jika Chaeyoung harus menikahi gadis yang sedang hamil dan harus mengkhianati kekasihnya demi pengobatan kakaknya? Mana yang harus dia pilih?