↑
↑
↑
↑
↑
↑
Jangan lupa dipencet bintangnya 🖤
Komen kalian sangat author tunggu^^
Typo tandai ya!💋💋💋
(AUTHOR POV)
"Meeting dibubarkan!".
Seketika hening, tidak ada suara apapun lagi di meeting room, suara tegas Tian telah menenggelamkan semua suara yang ada.
Mungkin wajah para penghuni di ruangan itu terlihat tenang, tapi berbanding terbalik dengan jantung mereka yang hampir saja berhenti berdetak.
Tian mengambil kunci mobilnya, dan tanpa mengatakan apapun lagi Tian langsung melangkahkan kaki keluar dari sana dengan langkah terburu-buru.
Banyak tanda tanya yang berputar di kepala Tian, dan hatinya juga dipenuhi kecemasan, sungguh, entah apa yang sedang dilakukan Ilonna disana.
Perasaan Tian mengatakan jika itu adalah hal yang sangat buruk.
Ditengah jalanan yang ramai sore ini lah mobil Tian melesat dengan kecepatan gila, menyalip setiap mobil yang menghalangi jalan mobil hitam mewah itu, ditengah-tengah fokus menyetir Tian menyempatkan menghidupkan iPad-nya dan kembali memantau cctv di caffe.
Aka masih disana bersama dengan Ilonna.
"IBLIS SIALAN! APA YANG DIA LAKUKAN PADA ISTRIKU!".
"JIKA MULUT SIALANNYA BERANI MEMBUKA SUARA, AKU TIDAK AKAN PERNAH MENGAMPUNI GADIS IBLIS ITU!" Tian berteriak marah dengan memukul-mukul stir mobilnya.
Mobil Tian terus melesat dengan sangat cepat, bahkan sampai melewati batas kecepatan maksimal, dan untung saja Tian bisa sampai di caffe dengan selamat.
Dari luar caffe Tian sudah bisa melihat aka yang duduk bersama dengan Ilonna, Tian langsung masuk kedalam caffe dan mendatangi istri kecilnya yang masih setia bersama dengan wanita bernama Ilonna itu.
Tian datang dan langsung menarik kerah belakang baju Ilonna, menyingkirkan wanita itu dari hadapan aka.
"Sialan! Apa yang kau lakukan!" pekik Ilonna tak terima saat Tian memperlakukannya dengan kasar.
Kemudian Ilonna dan aka sama-sama terdiam nampak sama terkejutnya karena kedatangan Tian yang tiba-tiba ini.
Namun, sedetik kemudian wanita bernama Ilonna itu melemparkan seringainya pada Tian, Ilonna beralih menatap aka yang sudah mematung di tempatnya.
"Lihat? Aku benar kan? Suamimu tidak seperti yang kau bayangkan, banyak kebohongan yang dia sembunyikan! terutama tentang kontrak pernikahan ini" ujar Ilonna pada aka dengan nada mengejek.
Tian membelalakkan matanya, terkejut mendengar perkataan Ilonna barusan, Tian kembali mencengkram kerah Ilonna bahkan wanita itu sampai harus berjinjit karena Tian yang lebih tinggi darinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Be My Husband
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA OKE] Sepertinya hari itu adalah hari tersial untuk aka. Malam hari, saat Aka berjalan sendirian di pinggir jalan, tiba-tiba ada seseorang yang mencegatnya. Aka kira itu adalah malaikat penolong yang mau memberinya tumpangan, nam...