YOUR EYES TELL

20.

Di penuhi tamu undangan jaehan dan yechan akan melangsungkan pernikahan mereka di Katedral hari ini, para tamu sudah berdatangan untuk melihat pernikahan mereka berdua termasuk nona jeni yang datang bersama suaminya.

Jaehan sudah terlihat sangat tampan dengan balutan jasnya begitu pula dengan yechan yang terlihat sedikit gugup karena dia akan mengucap sumpah berdama jaehan.

Jaehan memakai jas warna putih yang sudah mereka pilih di toko baju beberapa hari lalu, sedangkan yechan memilih jas berwarna hitam dengan kemeja putih di dalamnya.

Mereka berdua sudah berdiri di depan untuk segera mengucap sumpah atas nama Tuhan untuk bersama. Setelah mengucap sumpah berdama mereka berdua berpelukan seraya yechan mengecup bibir jaehan, para tamu undangan sudah diperbolehkan untuk menyantap makanan yang sudah disajikan disana.
.
.
.

1 bulan berlalu....

Karena harus mengurus beberapa pekerjaan jaehan dan yechan baru bisa pergi berbulan madu sebulan setelah pernikahan mereka berlangsung yechan dan jaehan memilih pergi ke luar negeri bersama untuk menikmati waktu berdua.

"Yechan ayo naik rollercoaster bersama", ajak jaehan.

"Ahh... Tidak mau! Kenapa harus membahayakan diri sendiri",tolak yechan.

"Ayolah! Hanya sekali", jawab jaehan.

Jika jaehan yang meminta yechan sungguh tidak bisa menolaknya, ia sudah terlihat sangat ketakutan untuk menaiki permainan tersebut namun berbeda dengan jaehan yang ingin sekali menaiki wahana tersebut.

"Ah... Aku tidak menyangka setelah menikah denganmu aku harus melewati hal seperti ini",kesal yechan sedikit ketakutan.

"Ayolah ini hanya sekali dalam seumur hidup", ucap jaehan.

Setelah beberapa menaiki wahana tersebut yechan terlihat sedikit ingin muntah dan pucat karena memang wahana tersebut membuat perutnya terombang-ambing.

"Ini adalah terakhir ku untuk menaiki hal seperti ini",ucap yechan.

"Baiklah", jawab jaehan.

Setelah menghabiskan waktu di wahana mereka berdua kembali ke hotel untuk beristirahat. Setelah beberapa hari keluar negeri mereka berdua memutuskan untuk kembali ke Korea karena yechan akan masuk kantor.
_________________________________

Jaehan-ah jika diingat kembali saat pertema kita bertemu aku merasa jika aku beruntung sekali bisa tidur bersamamu walaupun kamu terlihat sangat membenci ku, namun dari malam itu entah kenapa aku selalu memikirkanmu hingga tidak mau tidur, apapun yang aku lakukan aku akan selalu mengingat mu, namun waktu sungguh cepat berlalu tidak terasa jika aku sudah bersumpah atas nama Tuhan untuk menjagamu disisiku, mengikat janji di Katedral membuat diriku sedikit gugup pada saat itu namun setelah menatap matamu aku sungguh yakin jika ini adalah pemberhentian terakhir untuk mencari cinta, terimakasih jaehan-ah sudah mempercayai ku sebagai pasangan seumur hidupmu ayo saling menjaga satu sama lain aku mencintaimu ❤

~Shin yechan~
_____________________

Yechan-ah terimakasih sudah membuat ku percaya jika cinta yang tulus itu memang ada, kamu selalu memberikan apapun untuk ku tanpa aku memintanya, kamu adalah bentuk terindah yang aku miliki. Aku sungguh gugup saat akan mengucap sumpah bersamamu namun saat melihat wajahmu aku tidak gugup lagi semoga aku menjadi pasangan yang terbaik untukmu, aku akan menjagamu seperti kamu menjagaku, aku mencintaimu yechan-ah ❤

~Kim jaehan~

.
.
.

Terimakasih yang sudah membaca ini adalah part terakhir untuk cerita kali ini, semoga kita bisa bertemu di cerita selanjutnya bye bye👋

Maaf kalau masih ada typo