5. lo alergi?

2.1K 71 0
                                    

1 bulan lebih sudah berlalu, salma dan rony semakin dekat, bahkan perhatian rony ke salma sudah bukan lagi seperti teman melainkan kekasih. Selama 1 bulan lebih lah salma selalu di antar jemput oleh lelaki itu, tak dapat dipungkiri salma kadang ikut untuk nge band bersama rony sepulang kuliah.

Seperti biasa rony kembali ke rumah gadis itu untuk mengantar nya ke kampus tetapi dia datang jam setengah 8 pagi yang seharus nya dia menjemput nya jam 10, terlalu pagi bukan?, ah tidak. wajar saja jika mungkin lelaki itu rindu dengan wanita nya, belum. mungkin akan segera menjadi wanitanya xixi.

•••

"SALMAAAAA" teriak rony.

"ish siapa si pagi pagi juga" ucap salma yang sedang membantu art nya di dapur

"iya iyaa, BENTARR" beo salma

Salma pun segera berjalan menuju pintu depan miliknya seraya memakai cardigan dan hijab instan nya

"hallo ibu ibu arisan, lama amat buka pintu nya buuu" goda rony

"datang teriak teriak berisik lu, kan malu di denger tetangga. Yaudah masuk, kalo ga mau gua tutup lagi pintunya" kesal salma

"iya iya buu sabar, gua masuk yaa? Assalamualaikum" rony masuk kedalam rumah nya

"waalaikum salam" ucap salma sembari menutup pintunya

Mereka pun berjalan menuju ruang tamu milik salma, rony memperhatikan sudut demi sudut ruangan itu, hangat. itu yang rony rasakan

Lalu salma memperkenal kan rony pada art nya karna selama 1 bulan rony hanya mengantar nya kedepan sehingga hanya berkenalan dengan pa asep satpam dekat rumah salma saja

"bii kenalin ini temen aku, rony" ucap salma

Bi inah pun menghampiri rony dan bersalaman dengan lelaki itu.

"rony bi" ucap rony

"oh iya den saya bi inah art nya non salma" jawab bi inah ramah

Rony hanya mengangguk ramah. bi inah pun pergi untuk melanjutkan pekerjaan nya di dapur.

"lu duduk dulu disini ya, gue lagi bikin kue sama bi inah. Lo mau minum apa?" tanya salma

"pengen nya sih jus ya tapi karna gue anak yang ga enakan takut ngerepotin juga jadi, air putih aja deh" jawab rony

"ngomong air putih aja ribett" ketus salma sembari pergi ke dapur. Rony hanya tertawa puas mendengar emosi gadis itu.

Salma pun kembali membawa kue dan satu gelas air putih untuk rony.

"nih, dimakan tu kue udah gue bikinin ga di racun ko tenang ajaa" ucap salma sembari menyodorkan kue dan segelas air putih

"wihhh enak nihhh, gue coba yaa" rony sangat antusias kala melihat kue buatan salma.

Rony memakan kue kue itu.

" enakan kan?" tannya salma pada rony kala melihat ekspresi lelaki itu berubah.

"i-ini kue apa?" jawab rony dengan nafas yang tak beraturan

Garis Semesta | Salma - RonyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang