Tak lama kemudian datang paul dan bang neyl dengan membawa satu ransel berisi baju baju rony
"assalamualaikum" ucap keduanya ketika masuk ke dalam ruangan rony.
"waalaikum salam, bawa baju berapa banyak bang? Ul?" tanya salma
"ga tau guee, soalnya tadi art nya si rony yang nyiapin" ucap bang neyl
"terus kalian bantu apa?" tanya salma sembari jalan menghampiri paul dan neyl
"bantu doaa" ucap paul polos
"dihh nyusahin lu, bukan nya bantuin malah ngerepotin orang lainn" sarkas salma
"tapi kan kita bantuin mak" bela paul
"IYAA, BANTU. BANTU DOAA" ucap salma dengan muka ketus lalu mengambil ransel dari tangan paul.
Rony hanya memperhatikan interaksi antara paul dan salma, tiada hari tanpa gelud bagi mereka. Salma kembali ke blankar rony dengan membawa ransel.
"ronn nih ganti dulu bajunya, gue keluar dulu yaa." ucap salma sembari menyimpan ransel di meja blankar rony.
"jangan ditinggalin salll.." ucap rony
"ya engga lah ronn, kaya anak kecil dehh" jawab salma
"ehh mau gue tinggalin dehh" lanjut salma
"sallllll...." beo rony memelas
"ahahaha, gue tinggal keluar maksud nyaa" jawab salma
Rony pun memasang wajah bete nya seperti anak kecil yang tidak di beri permen.
~ yaa allah ronn gemes bangettt, mana mungkin gue mau ninggalin lo kalo kaya giniiii ~ batin salma
"yaudah ya gue tinggal keluar duluu" pamit salma
Rony pun mengangguk dibarengi salma yang melangkah keluar.
•••
Salma pun duduk di tengah tengah novia dan nabila
"gimana keadaan si rony sall?" tanya novia kala melihat salma duduk di samping nya. Salma pun menyandarkan tubuhnya pada kursi lalu memejamkan matanya karna merasa kepala nya sedikit pusing.
"udah gpp ko, lagi ganti baju dia. Nanti kalo udah ganti baju kalian boleh masuk" jawab salma dengan mata yang masih terpejam
"ka sal ga mau makan dulu?" tanya nabila
"lo keliatan pucet loh sall" ucap syarla
"ga nafsu makan gue syar, nab. liat rony kaya gitu boro boro nafsu makan"
"ga boleh gitu dong ka sall, ka salma boleh khawatir sama ka rony tapi jangan sampe lupa sama diri kaka sendiri. Kaka makan ya?" tawar nabila disusul anggukan syarla dan novia
"gue gpp ko nabb, gue kalo laper nanti ngambil ko. Gue cuman belum laper aja, makan aja nasi goreng nya ya" jawab salma
Tak lama paul memanggil lewat jendela untuk memanggil para perempuan yang berada di luar
"yo pada masuk, si rony juga udah beres ganti baju" ucap paul dari dalam ruangan. Salma, syarla, dan nabila pun segera masuk ke dalam sesuai perintah paul. Karna melihat rony membaik salma pun duduk di sofa rumah sakit, tidak lagi duduk di samping blankar rony. Salma menyandarkan tubuhnya lalu memejamkan matanya sesaat agar menghilangkan rasa lelah dan pusing di kepala nya. Tapi baru saja 10 menit salma istirahat rony sudah memanggil nya kembali
KAMU SEDANG MEMBACA
Garis Semesta | Salma - Rony
FanfictionCerita ini dibuat atas dasar kekaguman aku pada salmon, cerita ini juga murni atas hayalan aku dan ga ada sangkut pautnya dengan si pemeran. Tetap support karya mereka yaa, sayang kalian semuaa💙