Setelah cukup tenang,para orang dewasa itu perlahan menjelaskan pada ansel. Mulai sekarang ansel punya 2 ayah,dan mereka sepakat kalau reyhan bisa membawa ansel sekedar jalan-jalan atau sesekali menginap. Bagaimanapun reyhan ayahnya,dan anya sudah berdamai dengan masa lalunya. Ansel juga berhak dekat dengan ayah kandungnya,terlepas dari rasa sakitnya anya tidak ingin egois.
"Ansel sayang,mulai sekarang ansel punya 2 ayah ya." Ucap reyhan sambil mengusap pipi bulat anak itu.
"Kenapa? Paman reyhan mau jadi ayah ansel juga?"
"Iya,paman reyhan memang ayah ansel. Setelah dewasa nanti ansel pasti mengerti, Mulai sekarang panggil ayah ya."
"Oke,ayah." Jawab anak itu sembari mengacungkan jempolnya,reyhan hampir saja menangis lagi mendengar ansel memanggilnya ayah.
"Jadi sekarang ansel punya papah jean sama ayah reyhan." Ucap anya
"Ansel punya 2 ayah mulai sekarang ya." Tambah jean
"Hebat,ansel punya 2 ayah." Ucap anak itu bersorak kegirangan yang malah membuat anya dan reyhan menangis lagi dibuatnya.
.
Tidak butuh waktu lama untuk ansel akrab dengan reyhan,bahkan anak itu sudah mengajak reyhan ke kamarnya untuk bermain mobil-mobilan bersama.
Betapa bahagianya reyhan,ia menjadi seorang ayah sekarang. Dan ia punya anak laki-laki yang sehat dan pintar. Ia berjanji kepada dirinya sendiri,mulai saat ini ia akan membahagiakan ansel bagaimanapun caranya. Ia akan melakukan apapun dan memberikan apapun demi ansel.
Bahkan ia rela menukarkan seluruh dunia dengan ansel,perasaan luar biasa ini baru pertama kali ia rasakan. Ia tidak akan pernah pergi dari sisi ansel lagi."Maaf,mungkin kamu tidak nyaman atas situasi sekarang ini." Ucap anya pada sasya,gadis itu tersenyum.
"Gapapa,aku ngerti kok. Lagipula itu dulu,sekarang kita cuma harus jaga dan rawat ansel bersama kan." Jawabnya
"Terimakasih sudah mau menerima ansel,aku tau ini gak mudah buat kamu. Aku juga gak menyangka kalau mereka bakalan ketemu kaya gini,padahal buat seumur hidup kalau seandainya kita gak ketemu dan reyhan gak cari tau aku gak akan pernah mempertemukan mereka."
"Ini sudah takdir,dan bagaimanapun ansel anaknya reyhan."
=====
Suasana di ruang keluarga itu terasa tegang meskipun hanya keheningan yang menyelimuti mereka,setelah mengantarkan sasya pulang tadi reyhan memutuskan untuk memberitahu orang tua nya tentang keberadaan ansel juga ia akan menunda pernikahannya bersama sasya lebih lama. Bukan karena apa-apa,reyhan sekarang ingin mendekatkan diri pada ansel terlebih dahulu. Ia ingin menebus semua dosanya pada anak itu,mungkin nanti ansel akan bersedia tinggal bersamanya juga sasya setelah mereka menikah.
"Ayah,ibu aku mau menunda pernikahanku dengan sasya." Ucap reyhan,membuat kedua orangtuanya kaget tentu saja. Persiapan pernikahan mereka sudah berjalan 70% dan tanggal sudah di tentukan.
"Sasya sudah tau dan setuju?" Tanya sang ayah
"Aku belum bilang sama dia."
"Kenapa tiba-tiba kamu mau tunda pernikahanmu reyhan? Kalian sudah bersama hampir 3 tahun,ibu rasa kalian sudah cukup lama bersama. Kamu tunggu apa lagi?"
"Yah terserah kamu saja,kamu yang menjalaninya kan. tapi lihat jonathan,sebentar lagi dia punya cucu. Ayah kapan?" Pria yang sudah berumur itu mengatakannya dengan enteng,sedikit menggoda putranya itu.
Candra memang suka bercanda,kadang reyhan tak tahan dengan ayahnya yang seperti jarang serius. Tapi reyhan tidak sehumoris ayahnya,dia seperti ibunya. Kalau candra bilang reyhan itu versi laki-laki dari istrinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us | Renjun Jeno
Fanfiction⚠️BUKAN cerita BxB!! Anya menerima konsekuensi atas kebodohan yang ia lakukan setelah mengetahui fakta bahwa kini ia tengah hamil. Di tengah kebingungannya yang tak sempat mengatakan kabar kehamilannya pada Reyhan yang sudah pergi ke luar negri,pri...