ALDEVINO

Heppy Reading!!!!!

Tibalah saatnya hari di mana, vino dan seorang gadis akan menikah, dengan hati yg terpaksa vino menikah dengan gadis yg tidak di sukainya.

Vino kecewa.dia berfikir Bisa bisa dia di jodohkan dengan gadis yg hanya lulusan SMP doank, gak setara katanya, yg lebih membuat vino heran ternyata gadis yg akan dia nikahi itu ternyata gadis bercadar.

Vino berfiir. Apakah gadis itu cacat atau jelek. Vino tdk henti hentinya memikirkan hal buruk tentang gadis itu.

"Saya Terima nikahnya siti Haura araziyh dengan mahar emas sepuluh gram dan seperangkat alat sholat di bayar tunai" ucap lantang vino menjabat tangan sang penghulu.

Gitu gk sih pengucapannya soalnya aku ngk tau gimn😌🙏

"Bagaimana para saksi sah??"

"Sah"

Ucap para tamu berbarengan.

"Ayo silahkan mempelai wanita cium tangan suaminya, dan mempelai pria cium istri keningnya" ucap sang penghulu. Setelah vino dan haura saling memasangkan cucin.

"Harus kah" ucap vino

"Jgn gitu nak, cepet cium kening istri mu" ucap mama vino.
"Nak haura, ayok nak cium tangan suami mu" ucapnya pd haura.

Haura yg mendengar itu sedikit bergetar mengangkat tangannya, dan mengambil tangan suaminya dan mengecup punggung tangannya dgn di lapisi cadar.

Cup

Degg

Setelah vino mengecup kening haura, membuat haura diam di tempat dgn rasa gugupnya.

Baru kali ini dia bersentuhan langsung seseorang yg asing baginya.

Setelahnya mereka menyambut para tamu untuk di sambut.
*

*

*

"Nak, bawa istri mu ke kamar, pasti dia lelah" ucap mama vino.

"Kalian harus istrahat" lanjutnya.

"Iyha mah, vino naik dulu yah mah" ucap vino.

Vino dan haura pun menaiki tangga menuju kamar vino yang ada di tingkat. Vino yang lebih duluan jalannya dari pada haura, haura yg hanya mengekor di belakang vino.

Setelahnya mereka sudah berada di dalam kamar, haura yg gugup, sedangkan vino hanya memainkan hp nya tanpa memperdulikan istrinya.

Sekarang mereka sudah berganti pakaian. Tdk lagi menggunakan pakaian pengantin.
Vino yg menggunakan kaos oblong dgn celana trening, sedangkan haura menggunakan gamis dan jilbap serta cadar yg masih melekat pada wajahnya.

Setelah diamnya mereka, vino akhirnya membuka suara.

"Bisa bisanya gw di jodohin sama cewe kek lu, cewe ninja, pasti lu burik" ucap vino memandang haura yg ad di sopan yg berada di kamar itu. Sedangkan haura hanya diam dengan perkataan vino.
Hatinya sedikit sakit mendengar hal itu.