Liu Qingge x Shen Qingqiu (Shen Yuan) The Scum Villain's Self-Saving System

4. Misi bersama Liu Qingge

"Sizun! Murid ini membawakan makanan untukmu"

Sembari meletakkan kotak makan, Luo Binghe tidak lupa untuk bergosip.

"Liu Sizun tampaknya akan segera turun gunung"

"Bagaimana bisa? Mengapa dia tidak memberi tahu Tuan ini?"

"Mengapa Liu Sizun harus memberitahu Sizun?"

"Tentu saja karena.."

Kata-kata Shen Qingqiu terhenti. Dia teringat bahwa masalah penyakitnya tidak boleh dibicarakan lagi.

"Binghe, Tuan ini memiliki urusan yang perlu dibicarakan dengan Sizunmu. Mari pergi ke Puncak Baizan"

"Baiklah"

Mengingat Luo Binghe belum menerima pedang, Shen Qingqiu memanfaatkan hal ini untuk menghindari pedang Xiu Ya dengan berpura-pura memilih menemani murid kecilnya untuk berjalan kaki bersama.

Shen Qingqiu berpikir akan aneh jika mengunjungi Liu Qingge tanpa maksud yang jelas. Untungnya dia membawa kotak bekal dari Luo Binghe sebagai buah tangan.

Di depan rumah Liu Qingge, Shen Qingqiu mendengar suara air yang berasal dari balik pintu. Persis seperti suara seseorang sedang mandi. Sebagai seorang kultivator sungguhan, Liu Qingge tidak perlu mandi, mengingat dia cukup melakukan mantra pembersihan. Namun ini adalah rumahnya, bagaimana bisa ada orang lain yang menumpang mandi di sini?

Apa jangan-jangan selama ini Liu Qingge telah menyimpan seseorang di rumah? Dan orang itu lah yang sekarang sedang mandi?

Liu Qingge ya Liu Qingge ... Beraninya kamu mencicipi salah satu dari harem protagonis. Tangan Shen Qingqiu yang memegang kotak bekal mengepal dengan erat.

"Aku harus menyelamatkanmu dari penghakiman protagonis"

Mulutnya berkata seperti itu tapi wajahnya bersemu merah. Dia membayangkan pemandangan musim semi yang bisa dia lihat setelah membuka pintu.

Di sisi lain orang yang sedang berendam dalam bak kayu menyadari seseorang telah berdiri lama di depan pintu rumahnya. Dia sedikit heran mengapa orang itu belum juga mengetuk pintu.

Orang itu memutuskan untuk mengabaikannya. Bila memang memiliki keberanian muncullah di hadapannya.

Shen Qingqiu berpikir bahwa menggerebek orang lain di rumah tetangga agak kurang sopan. Dia memutuskan untuk mengendap-endap melalui pintu belakang.

Dia membuka pintu menggunakan tenaga dalam untuk mencegah timbulnya deritan, Shen Qingqiu akhirnya masuk tanpa halangan.

Tidak jauh dari pintu belakang pemandangan yang dinantikan akhirnya memasuki mata. Shen Qingqiu melihat disana ada sebuah baskom kayu besar yang memuat seseorang di dalam. Dia terperanjat ketika mendapati apa yang dilihatnya bukanlah punggung lembut dengan rambut basah yang terurai melainkan punggung gagah dengan rambut setengah basah yang dikuncir tinggi dengan mahkota rambut berwarna perak.

Bukankah itu aksesoris khas dari Puncak Baizan. Shen Qingqiu menolak keras untuk mengira bahwa Liu Qingge memiliki keinginan untuk berleha-leha seperti ini. Apa berarti orang ini adalah salah satu muridnya? Berani sekali memasuki rumah guru untuk menumpang mandi!

Sebagai Shixiong yang perhatian, Shen Qingqiu berniat menggantikannya untuk menghukum murid kurang ajar ini.

Shen Qingqiu memeriksa lingkungan sekitar lalu meletakkan kotak bekal di atas meja dapur dan mengambil ember kecil di sudut ruangan. Dia segera membawanya menuju orang itu.

Pedang Xiu Ya mengeluarkan aura yang tidak mungkin salah dikenali oleh sesama penguasa puncak. Liu Qingge di dalam bak merasakan aura familiar dari pedang itu saat ini. Dia mengerutkan kening, merasa sakit kepala dengan kelakuan Shen Qingqiu akhir-akhir ini.