[END] SACRIFICE OF LOVE (BOSSNOEUL)

BAB 14

Hari berganti Minggu, Noeul sudah pulih dari sakitnya, bahkan Noeul sudah pergi ke perusahaan nya, karena sudah banyak pekerjaan yang menunggunya, begitu juga dengan Boss. Namun, mereka masih sempat meluangkan waktu untuk berdua.

Saat ini, Boss dan Noeul sedang bermalas-malasan di ranjang hangat mereka, padahal matahari sudah hampir diatas kepala.

"Sayang, hari ini kau kemana?" Noeul mendongakkan kepalanya untuk menatap suaminya

"Aku tidak ingin kemana-mana phi, aku hanya ingin seperti ini dengan mu dirumah" ucap Noeul dengan mengeratkan pelukannya di tubuh suaminya yang tanpa menggunakan busana, begitu pula dengan dirinya. Sepertinya, tadi malam telah terjadi pertempuran yang menguras keringat ya Thuk Khun 🤭✌️

"Baiklah, jika itu keinginan isteri tercintaku ini, maka kita akan terus diposisi seperti ini" Noeul mengangguk dan memejamkan kedua matanya

Tok.... Tok.... Tok....

Boss dan Noeul secara bersamaan menatap pintu kamar mereka, ketika mendengar suara ketukan dari luar

"Biar aku yang buka sayang..." Noeul mengangguk dan membiarkan Boss turun dari ranjang, untuk membuka pintu kamar mereka. Boss menggunakan bathrof terlebih dahulu, untuk menutupi tubuh naked nya

"Ada apa Liu?" Liu menunduk hormat

"Maaf Tuan Besar, tadi Nyonya besar Lyn menitipkan ini untuk Tuan Muda" Boss mengerutkan keningnya melihat box Bento yang ada ditangan Liu, ia heran kenapa Mama nya mengirim kan itu kepada Noeul

"Mama?" Tanya Boss untuk memastikan

"Ada apa phi Boss?... Box siapa itu phi Liu?" Tanya Noeul kepada ketiga orang yang ada di ambang pintu kamar mereka. Noeul menghampiri Boss setelah menggunakan bathrof nya

"Maaf Tuan Muda, ada kiriman dari nyonya Besar Lyn, katanya untuk Tuan Muda" Noeul sedikit terkejut dan menatap Boss

"Oh, iya phi Liu... Terimakasih" ucap Noeul sambil mengambil kotak yang berada di tangan Liu

"Sudah tugas saya Tuan Muda... Kalau begitu saya permisi" Boss dan Noeul mengangguk dan kembali ke kamar mereka. Noeul meletakkan kotak bento itu di meja kamar

"Kenapa Mama mengirimkan semua ini phi?" Boss duduk disamping Noeul

"Aku juga tidak tau sayang. Coba saja kita buka dulu" Noeul mengangguk dan membuka paper bag, dan mengeluarkan satu persatu kotak makanan itu. Dan dibawah kotak-kotak itu terdapat selembar surat

"Phi, ada surat... Dari Mama" Boss menatap surat itu

"Surat?" Noeul mengangguk, lalu membuka surat itu dan membacanya

Isi surat

"Noeul... Mama tau, selama ini Mama bersikap buruk kepada mu, Mama sudah mengatakan hal yang membuat hati mu terluka. Mama minta maaf nak, Mama salah.. Mama keliru selama ini sayang, Mama sungguh minta maaf pada mu.

Noeul, Mama dan Papa sudah berfikir sejauh ini. Dan Mama rasa, kami bisa menerima hubungan kalian, Mama dan Papa sudah menerima mu sebagai menantu keluarga ini nak. Sekali lagi, maafkan Mama dan Papa sayang....

Mama Lyn

Noeul meneteskan air matanya setelah membaca surat dari orangtua Boss. Ia terharu, akhirnya kedua orang tua Boss menerima kehadirannya sebagai menantu, dan menerima pernikahan mereka.

"Sayang, ada apa baby? Kenapa menangis?" Panik Boss ketika melihat Noeul menangis.
Noeul tidak menjawab, ia memeluk Boss dengan senyum dan tangis bahagia