Elvano vs Anthony

2 2 0
                                    

Keesokan paginya, Elvano terlihat datang dengan motornya. Saat Elvano sedang memarkirkan motornya, Reza datang dan parkir disebelah motor Elvano.

"Pagi bestie.." ucap Reza seraya melepaskan helm dan tersenyum.

"udah mandi Lo?" tanya Elvano.

"Udah lah!! Lo pikir Gue jarang mandi?" jawab Reza.

"Lah emang sering mandi?" tanya Elvano.

"Ya ngeledek Lo!!" jawab Reza.

"Sering gak?" tanya Elvano seraya melepaskan helmnya.

"Ya enggak sih... tapi Gue ganteng!" jawab Reza.

Elvano hanya tersenyum dan langsung turun dari motornya, lalu meninggalkan Reza.

"Woi!! kebiasaan si..." ucap Reza.

Reza pun langsung menyusul Elvano.

"El.. El.. semalem gimana?" tanya Reza seraya berjalan dan tersenyum.

Elvano hanya menatap Reza dan mengabaikannya.

"Woi kan Gue nanya!!" ucap Reza.

Elvano tetap tidak menjawab pertanyaan Reza.

"Tugas pak Syarif Lo udah?" tanya Elvano.

"Gak mau jawab.." ucap Reza seraya membuang mukanya.

"kalo ada tugas dan gak bisa ngerjain.. gak bakal Gue kasih liat!!" tegas Elvano.

"Eh iya.. Lo mah ngambekan bocahnya.. udah El udah!!" ucap Reza.

Saat mereka hampir tiba di kelas, Mereka melihat anak-anak Travieso tengah membully Harris didepan kelas Elvano. Harris berusaha melawan, namun Harris hanya sendirian dan anak-anak Travieso berjumlah 7 orang.

"El.. liat noh pagi-pagi udah ribut depan kelas kita!!" ucap Reza seraya menepuk pundak Elvano.

Saat Elvano tiba di depan kelas, Elvano mencoba mengabaikan Mereka. Namun Anthony yang melihat Elvano, menjegal jalan Elvano didepan pintu.

"Sang legenda datang!" ucap Anthony sambil bertepuk tangan.

"Minggir!!" ucap Elvano.

"Kalo Gue gak mau gimana?" tanya Anthony.

"Gak mau katanya Za.." ucap Elvano seraya tersenyum.

"Kasih paham El!!" ucap Reza.

Elvano menoleh ke kanan ke kiri, dan langsung menendang Anthony. Anthony langsung terjatuh dan masuk kedalam kelas.

"Kalo Gue bilang minggir ya minggir!!" ucap Elvano.

"Gue gak pernah usik urusan Lo!! jadi jangan ganggu hidup Gue!!" tambah Elvano dan langsung berjalan menuju tempat duduknya.

Anthony yang kesal langsung berdiri dan menarik tas Elvano. Elvano dan Anthony pun berkelahi, tampak pertarungan yang begitu sengit. Nino dan Andre yang melihat Anthony berkelahi, langsung berniat membantu. Namun Reza dan Harris menahan mereka, dan berkelahi. Reza berkelahi melawan Nino, dan Harris melawan Andre.

Elvano tampak unggul dan berkelahi dengan santai. Elvano pun mampu menjatuhkan Anthony, dan langsung memukuli Anthony yang sudah terjatuh.

Tiba-tiba pak Syarif datang dan melerainya.

"HEI APA-APAAN NIH!!" teriak pak Syarif seraya memukul tembok.

Sontak mereka yang berkelahi pun berhenti, dan menoleh ke arah pak Syarif.

"Masih pagi!! udah pada berantem.." ujar pak Syarif.

"Ke lapangan semua!!!!" tambah pak Syarif dengan tegas.

Mereka pun berjalan ke lapangan dengan emosi yang masih tinggi. Saat mereka tiba dilapangan, Anthony dan Elvano tampak saling menatap dengan tajam.

"Hei!! hei!! masih mau berantem? kalo masih mau bapak masukin WW3 sekalian!!" ucap pak Syarif.

"WW3 pak? perang dunia?" tanya Reza.

"Itu yang gulat itu loh!!" jawab pak Syarif.

"MMA pak!!" tutur Reza.

"Ya itu!! sama aja kok.." ucap pak Syarif.

"Udah baris!!!" tambah pak Syarif.

Mereka pun berbaris menyamping dan menghadap tiang bendera. 

"Hormat ke bendera! sampe jam pelajaran pertama selesai!!" ucap pak Syarif.

"Tapi pak.." ucap Harris.

"Gak ada tapi-tapian!!! mau bapak suruh bersihin wc? gak kan? yaudah!!" ujar pak Syarif.

Mereka pun berbaris dan hormat ke arah bendera. Paling kiri Reza, Lalu Elvano, Harris, Nino, Anthony dan Andre dipaling kanan.

"Yaudah sampe nanti.. bapak tinggal!!" ucap pak Syarif seraya meninggalkan Mereka.

"El makasih ya.. udah bantuin Gue!" ucap Harris yang berbicara pelan seraya hormat.

"Gue gak bantuin Lo.." ucap Elvano yang juga hormat.

Saat Mereka tengah hormat menjalani hukuman, tampak seorang perempuan berjalan menuju kelas bersama pak Syarif. Perempuan itu sangat cantik hingga membuat semua terpesona kecuali Elvano.

"Eh El liat!! cewe yang semalem.." ucap Reza seraya menepuk pundaknya.

"iya liat.." ucap Elvano.

"Jawaban macam apa itu?" tanya Reza dengan ketus.

Anthony yang melihat Reina berjalan bersama pak Syarif pun terpukau, Ia tak melepas pandangannya.

"Cantik banget.. Gue harus dapetin dia!!" ucap Anthony yang berbicara pada Nino dan Andre.

Reina pun masuk kedalam kelas yang sama dengan Elvano.

*TO BE CONTINUED*

ELTHONNA : Kisah Elvano, Anthony dan Reina.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang