Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Mereka akhirnya berangkat dengan Minju yang masih ngomel ngomel di belakang. sebenarnya Chaewon juga gak yakin apa dia baik-baik aja, tapi dia bener bener harus ngasih tau sesuatu ke minju, karena itu dia maksa dirinya untuk kuat.
"Sebenarnya kita kau kemana di Chae?" Ucap Minju dengan nada yang kesal.
"Adaaa, udah kamu duduk dengan santai yaa, okee?"
Minju hanya diam tak membalas ucapan Chaewon, tapi sebenarnya dia sangat khawatir.
Akhirnya mereka sampai di salah satu icon kota Jogja, yaitu Momumen Yogja Kembali atau orang biasanya menyebutnya Monjali. kenapa kesini? entah Chaewon memang ingin mengajak Minju keliling Jogja. seperti yang dia katakan, dia ingin memberitahukan Minju hal hal yang mungkin Minju belum ketahui.
Karena mereka juga datangnya malam, museum sudah ditutup, tapi gak apa apa di luar museum masih banyak hal menarik seperti ornamen hiasan yang cantik karena lampu warna warni.
Tiba tiba ada telpon dari ponsel milik Chaewon dan ada tulisan "Ibu" di layar.
"Siapa?" Tanya Minju.
"Ibu." Balas Chaewon.
Udah gak apa apa, duduk dulu sebentar yu." Ucap Chaewon.
"Yakin gak apa apa? angkat dulu aja, siapa tau penting, kamu juga kabur dari rumah kan?" Ucap Minju khawatir.
"Udah gak apa apa, paling cuma nanya "Lagi di mana." Ucap Chaewon Enteng, dan Minju hanya mengiyakan ucapan Chaewon karena itu hak dia dan urusan dia dengan keluarganya, Minju juga gak terlalu ingin ikut campur. Minju juga sudah mengingatkan jadi itu urusan Chaewon dan ortunya.
-
"Ada cerita gak hari ini?" Timpal Chaewon.
"Ohh iya, tapi pagi kan Saya ngobrol sama Ayah, katanya mau ada beasiswa ke New Zealand, kayanya saya mau ambil, lumayan kan buat pengalaman, toh beasiswa ini, jadi gak berat berat banget." Ucap Minju dengan semangat.
"Ohh gitu? bagus dong! kapan?"
"Kata ayah sebentar lagi, ini ayah lagi nyari info sih"
"Harus kamu ambil lumayan kalo beneran kan"
"Emang kamu gak sedih kalo saya dapat beasiswa? Gak takut LDR gitu? kalo kangen?"
"Ya kalo kangen sih, pasti. tapi gak apa apa kalo buat masa depan kamu, saya dukung."
"Tapi gak tau bisa atau engga, lawan saya pasti lebih pintar."
"Kalau lawan kamu pintar, Kamu lebih pintar, Saya percaya sama kamu." Ucap Chaewon sambil mengelus rambut gadisnya itu. Minju hanya membalas dengan senyuman manisnya itu.
"Foto dong." Ucap Chaewon tiba-tiba.
"Tumben."
"Gak apa apa, udah lama kita gak ada waktu kaya gini kan, rambut baru nih."
Minju mengeluarkan Ponselnya, dan mereka mengambil beberapa pose lucu, ya layaknya pemuda lagi kasmaran.
Di pose terakhir Chaewon bersandar di pundak Minju sambil menutup matanya.
"Satu, Dua, Ehhh, Chaewon berat ih, Chae."
Chaewon ambruk dan jatuh ke tanah Minju yang kaget hanya bisa teriak manggil nama Chaewon dan menepuk nepuk pipi Chaewon, tapi Chaewon tidak sadar juga. Akhirnya Minju Teriak Meminta tolong kepada pengunjung di sana, Akhirnya beberapa orang datang, ada yang berinisiatif memanggil ambulance, tapi minju gak mau, dia mau Chaewon dibawa kerumah sakit secepatnya Manggunakan apapun. Dan akhirnya ada pengunjung yang mau meinjamkan mobilnya agar Chaewon bisa segera dibawa ke Rumah sakit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
