Sebelum berangkat ke bandara Keluarga Chaewon mempersilahkan Minju untuk masuk sendiri ke ruangan Chaewon untuk sekiranya berpamitan.
Minju masuk ke dalam ruangan dengan perlahan dan berjalan menuju ranjang Chaewon kemudian duduk lalu memegang tangannya
"Chae, Ini Saya Minju. Saya tau kamu bisa dengar suara saya. Kamu juga tau kan? malam ini kamu mau dibawa ke Singapura untuk pengobatanmu. Chae, maaf ya, harusnya saya lebih sedikit lagi mengerti kamu, sedikit lagi lebih peka. sekarang saya tau alasan kenapa kamu cukur rambut hehehe, Kamu masih ganteng kok, bener deh saya gak bohong, Kamu baik-baik di sana, cepet sembuh oke? biar kita bisa keliling Jogja lagi, masih banyak yang belum saya tau, katanya kamu mau kasih tau, Saya tunggu."
Setelah mencium tangan dan mengelus rambut Chaewon, Minju berjalan keluar memeluk Ibu Chaewon dan menangis sejadi jadinya, Ibu Chaewon hanya bisa menenangkan dan mengelus Rambut Minju karena baru kali ini ada gadis yang menangis untuk anaknya, walaupun masih muda tapi Minju terlihat sangat tulus.
Tak lama Ayah Minju datang untuk menjemput, Setelah berpamitan Akhirnya Minju terpaksa untuk pulang agar keluarga Chaewon bisa segera berangkat.
Di mobil Minju tak bisa menahan tangis, Ayahnya yang menyetirpun tidak bisa berbuat banyak, ini pertama kalinya dia lihat gadisnya menangis karena Cowok, tapi bukan karena dicampakan.
Sesampainya di rumahpun Minju tak bicara sepatah katapun, Dia hanya berjalan menuju kamarnya, Ayah dan Bunda yang melihat Gadisnya yang seperti itupun tidak bisa berbuat banyak, mereka membiarkan gadisnya larut dalam fikiranya dan semoga keesokan paginya perasaan anak gadisnya menjadi sedikit lebih baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You From Above (2Kim)
FanfictionMencoba mememberitahumu hal-hal kecil yang ada di dunia yang mungkin belum kamu tau. ~~~ ⚠️ Semi baku, Genben. ©imshanghigh, 2021