Love at the Fan Sign | [BinHao/HaoBin] [END]

24. Side Story : GyuJin (1)

Setelah side story MattWoong selesai, kali aku bikin side story untuk GyuJin. Semoga kalian suka ya.

Happy Reading!!

Yujin sedang membuat sarapan di dapur. Ia merasakan suasana rumah menjadi sepi sekarang karena kakaknya, Hao telah menikah dengan Hanbin dan tentu Hao harus ikut dengan suaminya. Meski begitu, ia mencoba terbiasa tanpa sang kakak mulai sekarang, seperti halnya dulu saat Hao kuliah di London. Hubungannya dengan Gyuvin pun masih berjalan baik-baik saja, dan sekarang Yujin sebentar lagi akan lulus dari kampusnya. Dan setelah lulus nanti, Yujin akan mencari pekerjaan tetap untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan masa depannya bersama sang kekasih. Ia tidak jadi mewujudkan mimpinya menjadi seorang idol karena itu akan membuat hubungannya dengan Gyuvin semakin lama dengan status yang masih sama yaitu sebagai pasangan kekasih.

Saat sedang menyajikan menu sarapan di atas meja, ia mendengar suara ketukan pintu dari luar rumahnya. Yujin berjalan menghampiri pintu depan rumah. Dan saat ia membuka pintu, Yujin melihat kekasihnya, Gyuvin ada di depan rumahnya.

Gyuvin :"Selamat pagi, kelinciku"

Yujin :"Gyuvin hyung? Ada apa pagi-pagi datang ke rumahku?"

Gyuvin :"Aku akan mengantarmu ke kampus hari ini. Kebetulan aku tidak ada jadwal apapun hari ini"

Yujin :"Aku mau sarapan dulu. Ya sudah, ayo masuk!"

Gyuvin masuk ke dalam rumah Yujin dan sang pemilik rumah menutup kembali pintu. Mereka berjalan ke ruang makan dan duduk di kursi mereka dimana mereka saling berhadapan.

Yujin :"Kau sudah sarapan, hyung?"

Gyuvin :"Sebenarnya aku belum sarapan tadi. Aku buru-buru datang ke rumahmu. Jadi, aku tidak sempat sarapan"

Yujin :"Kau ini kebiasaan... Ya sudah. Kau ikut sarapan saja bersamaku. Aku membuat menu sarapan sedikit banyak"

Mereka pun menikmati sarapan bersama. Gyuvin sesekali menatap Yujin yang sedang fokus dengan sarapannya. Mereka sudah lama menjalin hubungan sebagai pasangan kekasih, dan Gyuvin ingin melanjutkan hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius. Ia ingin ikut menyusul Hanbin dan Jiwoong yang sudah lebih dulu menikah. Lagipula usianya sekarang adalah usia yang tepat untuk menikah. Namun itu semua tergantung pada Yujin, apakah dia mau melanjutkan hubungan mereka atau tetap seperti ini dulu.

Gyuvin :"Hao hyung sekarang sudah menikah dengan Hanbin hyung, apa kau merasakan kesepian kini tinggal di rumah ini sendirian?"

Yujin :"Awalnya aku tidak terbiasa sendiri seperti ini. Tapi setelah beberapa bulan berlalu, aku mulai mencoba terbiasa tanpa Hao hyung. Aku harus menjadi mandiri secara permanen sekarang"

Gyuvin :"Maafkan aku, Yujin-ah. Aku jarang menginap disini karena kesibukan grup ku. Tapi, kalau misalkan jadwal ku sudah kosong, aku akan menginap disini untuk menemanimu. Aku takut kau kesepian"

Yujin :"Terimakasih, Gyuvin hyung"

Setelah sarapan selesai, Yujin merapikan peralatan makan dan meletakkannya di wastafel untuk ia cuci sepulangnya dari kampus nanti. Setelahnya ia kembali menghampiri meja makan dan mengambil tasnya. Ia dan Gyuvin lalu berjalan keluar rumah.

***Beberapa menit kemudian***

Mobil Gyuvin sudah sampai di depan kampus Yujin yang dulunya juga adalah kampus tempat Hao melanjutkan pendidikannya.

Yujin :"Aku yang akan keluar dari mobil. Kau tidak perlu keluar. Bisa-bisa kau menarik perhatian orang-orang"

Gyuvin :"Baiklah. Aku akan menjemputmu pulang nanti. Jangan pergi kemana-mana"