chp 16

279 24 3
                                    

———✧✧✧✧✧✧———✧✧✧✧✧✧———

Liburan tinggal 3 hari lagi, dan kini Jiang bersaudara, Wei wuxian dan Wei sizhui berjalan jalan di mall untuk membeli keperluan untuk bersekolah nantinya, sekaligus membeli baju baru untuk Wei wuxian.

—mall yunmeng—

"Mamaaaaaa aku capeeeekkkkk." Keluh A yuan/wei sizhui pada mamanya Wei wuxian.

"Mama juga capek a yuan, bagaimana jika kita istirahat dulu? Ya a Cheng?." Mohon Wei wuxian pada Jiang Cheng.

"Jika kau ingin istirahat, istirahat lah dulu di cafe itu, nanti aku dan shijie akan menemui mu di sana." Ucap Jiang Cheng dan di beri anggukan kepala oleh Wei wuxian dan sizhui.

—wei wuxian pov—

Semua mata tertuju padaku, apakah karena aku membawa a yuan? Atau karena apa? A Cheng aku takuttt⊙⁠﹏⁠⊙, eh tunggu dulu kalau aku terlihat takutt nanti a yuan juga takut, uhhh bagaimana ini. Aku pun menatap a yuan untuk memastikan apakah dia takut dengan keramaian atau tidak.

"Mama takut dengan keramaian?." Tanya nya padaku, aku gugup untuk menjawab namun aku tetap menjawab dengan anggukan kepala.

"Tenang saja ma, a yuan ada di sini! Mama ga perlu takut, hihihi." Ucapnya sambil memegang jari jariku. Aku tersenyum lembut melihat wajahnya, jujur saja kelahiran a yuan merupakan 'ketidak sengajaan' ku, namun aku bersyukur mempertahankan nya aku sangat bersyukur.

Hup

"Oke karena ada a yuan mama sudah tidak takut, karena mama yakin a yuan akan melindungi mama dengan tangan kecilnya ini!." Ucap ku sendari menggendong nya.

A yuan tampak tersenyum melihat ku dan mulai memposisikan dirinya agar nyaman di gendongan ku.

—wei wuxian end pov—

Di sisi lain terlihat lan bersaudara tengah mengobrol, atau lebih tepatnya sang kakak lah yang berkata panjang lebar dengan adeknya yang datar ini.

"Oh lihat lah, bukannya itu Wei gongsi?" Tanya lan xichen sendari menunjuk pemuda yang tidak jauh dari mereka.

Lan wangji yang mendengar kakak nya menyebut nama Wei wuxian lantas melihat sosok tersebut.

"Mn, mungkin." Ucapnya singkat

Lan Xichen pun tersenyum penuh arti

"Wangji, ku dengar coffee di cafe itu sangat enak, bagaimana jika kau memesan kan nya untukku, dan aku akan membeli beberapa barang yang kita butuhkan dan yang di butuhkan mama?." Tanya Lan Xichen dengan senyum nya.

Sang adik hanya pasrah dan menuruti permintaan kakaknya tersebut, ia tau kakaknya memang berniat membuat ku bertemu dengan pemuda tadi.

Wei wuxian tengah melihat lihat daftar menu yang di pajang di etalase cafe tersebut.

"Hummm, a yuan kamu mau makan/minum apa sayang?." Tanya nya pada sizhui

"Choco cake dan jus stroberi mah!." Ucapnya dengan riang

Wei wuxian pun memesan kan apa yang Wei Sizhui ucapkan.

"Choco cake dan cheese cake 1, untuk minuman jus stroberi 2 ya." Ucapnya ramah, lalu mulai mencari tempat duduk untuk mengistirahatkan bokongnya.

"Ah Lan wangji!" Triak Wei wuxian pada lan wangji yang hendak mengantri.

Lan wangji yang mendengar hal tersebut pun sedikit terkejut dan heran, siapa dia? Wei wuxian yang sadar akan hal tersebut lantas bertanya padanya.

"Apakah kau lupa dengan ku? Lan zhan?" Tanya Wei wuxian dengan wajah sedikit sedih.

Lan wangji terkejut bukan main, bagaimana tidak terkejut kalau Wei wuxian kek gini

Lan wangji terkejut bukan main, bagaimana tidak terkejut kalau Wei wuxian kek gini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(I took this photo from a pin)

"Wei Ying?" Tanya nya memastikan.

Wei wuxian lantas mengangguk kan kepalanya dengan semangat, Wajah lan wangji memang datar, namun ia tau kalau lelaki di depan nya ini terkejut dengan perubahan tubuhnya.

"Kau pasti terkejut kan dengan perubahan ku?!." Tanya nya penuh semangat.

Lan wangji hanya menatap 'gadis' di depannya ini

"Tidak." Ucapnya singkat

"Apa?! Kau tidak terkejut?! Bagaimana bisa?!" Tanya Wei wuxian dengan mata melotot tidak percaya.

Lan wangji hanya menatap wajah terkejut Wei wuxian dengan wajah datar tanpa ekspresi apapun.

"Aku tidak terkejut, karena itu kamu. Wei Ying."

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Fatty CowTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang