[Author POV]
.
.
.
Entah apa yang terlintas dibenak Eril ketika dirinya menyebut nama Oniel sebagai orang yang menghamilinya
Padahal ada nama lain yang lebih pantas yang bisa ia sebut
Namun hanya itu, dan nama itu yang keluar dari bibir yang mengering akibat rasa kalutnya
"Oniel?" Tanya ayah Eril
Tanpa menunggu penjelasan selanjutnya dari putrinya, pak Fahryan ayah Eril berlalu meninggalkan kamar menyisakan Eril dan Ibunya yang masih terisak
"Bajingan" lirih pak Fahry disela menuruni tangga
"GIAN" panggilnya keras
Gian Satria Andriansyah merupakan anak sekretaris pribadi pak Fahry yang kini merekap menjadi asistennya. Gian sendiri sudah akrab dengan keluarga Fahryan.
Ia merupakan teman main Eril ketika masih kecil
Secara tidak langsung karena selalu dibawa ayahnya bekerja, Gian besar dikeluarga Fahryan dan sudah dianggap keluarga oleh semuanya
Gian yang saat itu tengah sibuk didalam kamarnya yang berada dilantai satu tersentak kaget mendengar suara pak Fahry begitu nyaring memanggilnya
Bergegas lah ia membuka pintu, dan berlari keluar
"Iya ada apa pak?," tanya Gian yang sudah melihat pak Fahry diruang tengah
"Ngapain kamu pake boxer doang, ckk" ucap pak Fahry sedikit berdecit kesal
Gian menoleh kearah bawah
"Lah"
"Ehe, Sebentar pak.." tambahnya kemudian kembali masuk ke dalam kamar
5 menit kemudian
"GIAAANNN" teriak pak Fahry memanggil
"IYA PAAKK," jawab Gian yang malah ikut berteriak sambil terburu-buru mengancingkan celananya
______________________________
Setelah mengetahui keadaan Eril yang tengah hamil diluar pernikahan membuat keluarga Fahryan cukup dilanda kekhawatiran
Pak Fahryan mengumpulkan semua keluarga inti yang ada dirumah untuk rapat darurat memikirkan cara menutupi masalah ini
Bagaimana tidak keluarga Fahryan cukup dipandang sebagai keluarga terhormat dilingkungannya
"Aborsi aja si, repot banget" kata Eve dengan entengnya
Eve Antoennet Fahryan merupakan anak kedua keluarga Fahryan sekaligus adik dari Eril
"Ipi" tegas sang ayah
"Nikahkan saja, tidak ada salahnya" kata salah satu keluarga
Merasa sudah mengantongi nama laki-lakinya, semua pihak yang ikut dalam rembukan ini sepakat untuk menikahkan Eril
Kecuali
"Dih, apaan gak gak. Pah Oniel itu anak baik gak mungkin dia pelakunya. Eh krib lu jangan ngadi-ngadi ya bilang Oniel yg ngehamilin lu. Lu kenal sama dia aja kagak" protes Eve
Perdebatan mulai terjadi dan Eril hanya diam mendengarkan, sedangkan Eve terus menerus menolak usulan ayah juga keluarga yang lain
"Diam semuanya."
"Pernikahan akan tetap dilakukan. Ini cara satu-satunya untuk menjaga nama baik keluarga"
"Paham kamu Eril" ucap pak Fahry menatap Eril
KAMU SEDANG MEMBACA
[18+] Story Behind Us ✔ || ONDAH JKT48
FanfictionWARNING 🔞 mengandung HOT CHOCO "Eril aku mohon, jangan bawa Ollan" Teriak Oniel ketika ia melihat kepergian Istrinya Ariella Ketidak mampuan Oniel memenuhi tuntutan kedua orang tua Ariella yang begitu besar membuat ia dipandang sebelah mata oleh ke...