18 : eighteen

1K 100 3
                                    

"selamat pagii kak shani kak graciaa" sapa christy menuruni anak tangga, "pagii dekk" ucap keduanya kompak

"papa kemana kak?" tanya christy, "papa katanya ada urusan diluar kota jadi beberapa minggu kedepan papa gak bakalan ada di rumah" ucap shani

"ohh btw tuh lagi ngapain?"

"lagi buatin sarapan untuk kamu" ucap gracia, "beneran?"

"sini aku suapin makannya" christy segera duduk di samping gracia

"sarapan roti sama susu biar makin tinggi"

"aku malahan lebih tinggi dari kalian" sombong christy, "sipaling tinggi tuh" sindir shani

"suapinnn bayiii" rengek christy, "mau selai apa?" tanya gracia

"aku mau selai nutella dan harus disuapin sama bayii aku" kekeh christy

"iya iya sini bayii mau suapin dedeknya" christy melahap roti tersebut hingga suapan terakhir

"aku udah mau telat aku duluan ya kak" christy meminum susu dengan segera dan mencium kening kedua kakaknya

"aku berangkat dulu ya"

"KAK SHANI JAGAIN BAYII AKUU" teriak christy diluar rumah, "KALO LECET DIKIT AKU HANTAM KAMU"

"BAKU HANTAM KITA TOY" teriak shani tak mau kalah dengan adik bungsunya

"pusing direbutin sama adek kakak"

"..."

"haii chik, selamat pagii" sapa ara

"pagii jugaa raa, udah sarapan?" ara menggeleng, "mau sarapan dulu?" tanya chika

"boleh tapi di dalam mobil aja ya" chika mengangguk, "aku buatin kamu sarapan roti selai kacang kesukaan kamu"

"wah beneran? kamu masih inget aja deh" ucap ara

"seinget aku aja sih"

"aku kirain kamu beneran tau" ucap ara seperti anak kecil yang tidak mendapatkan ice cream

"hahaha bercanda kok aku tau semua kesukaan kamu" ara tersenyum kemenangan

"beneran?" chika mengangguk

"christy angell" panggil kedua temannya, "apananih"

"wedeh motor baru nih"

"motor baru harus di pake kasian dianggurin" ucap christy, "benul benul betewe pacar lu mana?" tanya adel

"katanya sih bareng temennya"

"kasian banget sih dibohongin sama si chika" ucap zee, "maksud?"

"si chika kuliah bareng sih ara" jelas adel, "hah? beneran? bareng ara?" tanya christy

"iya beneran toy kuliah ini kan ada twitter nah disitu ada chika sama ara"

"bentar gue cek dulu" christy dengan segera membuka Twitter di handphone miliknya, "anjing" umpan christy

"eh kelas gue udah mulai gue duluan ya guys" christy segera berlari ke kelas, "kasian banget temen gue"

"enggak christy lo gak boleh salah paham sama kak chika dia gak mungkin begitu" christy berusaha mengusir pikiran negatif tentang chika

"harus fokus biar bisa jadi dokter kebanggaan mereka harus bisa"

"tapi aku gak yakin aku bisa lewatin semua ini" christy menatap nanar kertas yang ia pegang

"hai sayang" sapa chika christy segera menyimpan kertas yang ia pegang, " kertas apa itu?" tanya chika

"gak kertas biasa ini"

Bawa Aku, Dek [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang