48

1.8K 64 2
                                    

"chenle..kau itu kalau makan sesuatu pasti belepotan.." ucap haechan membersihkan pakaian chenle dengan sapu tangan yang dia bawa kemana-mana.






"ohh.... paman buku dino.." ucap chenle menatap pria beralis camar itu









Mendengar ucapan chenle, haechan berbalik dan mendongak menatap pria yang chenle maksud.






Deg..















Deg....
















Seperti di sambar petir di pagi hari, dan itulah di rasakan pria manis ini saat itu juga.





Haechan menatap pria yang dia hindari selama beberapa tahun ini, berdiri tepat di belakangnya.




Deg.



Deg..









Terlihat pria beralis camar itu menatap pria manis yang saat ini duduk di lantai karena kaget sedangkan pria beralis camar itu berusaha tersenyum cukup canggung, dan mengangkat tangannya.











"h-hai..." ucap pria beralis camar itu, membuat suasana di dalam toko ini sangat canggung







"ohh.. hai paman buku dino" ucap chenle kepada mark.








Sampai saat ini haechan hanya terdiam dan sangat kaget dengan apa yang dia saksikan saat ini,





mark jung, pria yang dia hindari, pria yang menyakiti hatinya, pria yang melepaskannya pergi begitu saja, dan ayah dari anaknya saat ini berdiri di hadapannya dengan tersenyum sangat canggung.









"c-c-chenle-ya..." ucap haechan dengan sangat gugup dan masih menatap mark dengan super kaget.









"iya papi...." ucap chenle menatap papinya saat ini dengan sangat aneh








Paman buku dino, daddy aku, bertemu dengan papi saat ini..fikir chenle menatap mark dan haechan secara bergantian.









"m-m-masuklah dulu... pergi ke auntie nami yah..." ucap haechan bangkit dari duduknya, dan berdiri menatap anaknya









"eung.... papi .... lele sayang papi" ucap chenle memeluk kaki haechan dan berlari ke arah nami yang saat ini masih bingung dengan situasi saat ini.








"h-hai..." ucap mark lagi masih tersenyum canggung kepada haechan,






terlihat haechan saat ini masih kebingungan, dan masih sangat kaget, super kaget dengan kedatangan pria beralis camar ini di toko nya.








Terlihat haechan me-ngode mark untuk keluar dan berjalan mendahului mark sedikit menjauh dari tokonya.









"h-h-haechan-ah.. " ucap mark berjalan di belakang haechan saat ini, dan pria manis itu masih terdiam dan tetap berjalan








Ahh..apa ini.. apa yang terjadi... mengapa mark disini..

apa yang mark lakukan disini, jadi kemarin chenle bertemu dengan mark...

jadi kemarin... mark yang membelikan buku itu... k-kenapa.. dan mengapa....

fikir haechan saat ini yang berjalan semakin menjauh dari tokonya














ENCHANTED  (MARKHYUCK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang