30

1.8K 57 8
                                    

Setelah menangis selama 40 menit akhirnya haechan keluar dari mobil tersebut dengan mata yang sangat sembab, pria manis itu terlihat sangat kacau.




"huueekkk..hueekkk...hueekkkk.." haechan berusaha menumpahkan isi perutnya tapi tidak ada keluar sama sekali melainkan hanya cairan salivanya saja.





"huueekk..hueekkk..." dari kejauhan jake melihat haechan yang muntah di dekat mobilnya segera berlari menghampiri pria manis itu.




"omo.. gwinchana.. chan-ah...kamu baik-baik saja?" tanya jake menghampiri haechan




"hyung.... hiks..hiks... aku memutuskan mark...hikss...hikss" ucap haechan menangis menatap jake yang menghampirinya




"ehm... minum dulu chan-ah... ayoo.. masuk ke mobil" ucap jake





"hyung... mark.. mark pasti kesakitan juga kan.. mark tidak ingin berpisah dengan ku..hiks..." ucap haechan




Setelah haechan kembali tenang, jake dan jiwoong menawarkan haechan untuk pulang tapi pria manis itu menolak dan tetap ingin melanjutkan perjalanannya.




Suasana canggung di dalam mobil ini menyelimuti mereka, jiwoong yang sudah memiliki 1000 pertanyaan di benaknya untuk pria manis di belakangnya tetap mencoba fokus pada jalan raya.





"ahhh canggung sekali... hyung putar lagu mu..." ucap haechan mencoba mencairkan situasi .





"eumm.. arasso.." ucap jake yang terlihat ikut canggung.






"chan-ah... gwin-" belum selesai jiwoong bertanya haechan langsung memotongnya





"ani... aniyo.. hyung... an-gwinchana... jadi jangan bertanya mengenai hubungan ku dan mark. Aku baru saja memutuskannya... ahhhh biasanya aku memutuskan pacar-pacar ku tidak seperti ini sakitnya" ucap haechan





"karena kali ini berbeda aegiya..." ucap jake berbalik menatap haechan dan tersenyum tipis





"hmm.. kau benar hyung.. mungkin sekarang mark membenci ku... iyakan hyung... ahhh... sial... aku malah semakin mencintainya" ucap haechan





"yakkk walaupun kau menolak ku... jangan katakan itu di hadapan ku. Aku juga punya hati tau.." ucap jiwoong mengerucutkan bibirnya.




Setelah perjalanan canggung itu yang hanya membahas mark, akhirnya mereka sudah tiba di sebuah resort sederhana dengan pemandangan pantai biru yang sangat indah.






"wahh.. .aku lelah....." ucap haechan turun dari mobil dan merenggangkan tubuhnya





"yang ada aku yang lelah mendengar mu tertawa menangis tertawa menangis terus di mobil... dan hanya membahas mark" ucap jiwoong menatap tajam haechan






"yakk.. hyung.. jujur saja.. kamu tidak menyukaiku kan.. kamu hanya bermain-main dengan ku kan... " ucap haechan




"cihhh... dasar gila" ucap jiwoong mengangkat barang bawaannya haechan pun ingin membantu






"aniya... jangan kamu chan-ah.. sudah sana masuk.. biar aku saja dan jiwoong" ucap jake



"ahh benarkah.. heheheh gomawo hyung" ucap haechan tersenyum lebar ke jake




"wahhh yakk.. ini tidak adil.. yakk jangan kabur.. angkat ini" teriak jiwoong saat haechan berlari kecil menuju resrort tersebut.



 angkat ini" teriak jiwoong saat haechan berlari kecil menuju resrort tersebut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ENCHANTED  (MARKHYUCK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang