ENCHANTED (MARKHYUCK)

52

Setelah makan malam bersama terlihat chenle, mark, dan haechan saat ini sedang duduk di ruang tengah sedang menonton kartun kesayangan chenle di tv.

Mark yang duduk di sebalah kanan , chenle yang duduk di tengah, sedangkan haechan saat ini duduk di sebelah kiri chenle sambil bermain ponsel.

"kau sangat suka dengan kartun ini..." tanya mark kepada chenle

"eung... sangat suka spongebob" ucap chenle

"samcheon jeno juga suka dengan spongebob.." ucap mark

"kalau daddy?" tanya chenle

"hmm.. no... daddy tidak terlalu suka nonton film.. tapi serial BL 18+ daddy suka sih" ucap mark

"itu apa daddy..?" tanya chenle

Terlihat haechan mendangar itu menatap tajam mark yang akan mengajarkan anaknya yang tidak-tidak.

"ahh.. ohh film... hanya di tonton saat chenle dewasa" ucap mark

"ahh chenle tidak suka film daddy.. " ucap chenle , haechan mendengar itu kembali fokus dengan ponselnya dan chenle kembali fokus juga dengan tontonannya.

"ugghh...." mark merenggakkan tubuhnya yang merasa pegal dan mengangkat kedua tangannya itu semua hanyalah alasan dan mencoba modus agar bisa menyentuh haechan di sebelah chenle.

Mark yang menyentuh kepala haechan dan mendorongnya agar bersandar di bahu mark saat ini.

"apa yang kau lakukan...." ucap haechan kembali memposisikan kepalanya seperti semula dan semakin menghindar dari mark

Sialan mark jung ini, mencoba mengambil kesempatan di tengah kesempitan anaknya di tengah-tengah kita. fikir haechan

"ohh.. tidak hanya saja.. jika kau lelah seharian bekerja kau bisa bersandar di bahu yang lebar ini" ucap mark menepuk-nepuk kecil bahunya yang memang lebar.

"jangan menyentuh ku bangsat" bisik haechan di telinga mark sehingga hanya meninggalkan jarak sedikit di antara mereka, dan chenle yang berada di tengah-tengah masih fokus dengan tontonannya.

"tapi kau menyukainya ... Kau menyukai sentuhan ku kan...katakan saja" bisik mark kepada haechan.

"tidak.. sentuhan mu biasa saja.. " bisik haechan berbohong padahal saat mark menyentuhnya dia langsung membayangkan kejadian-kejadian di kondominium mereka dulu, ada berbagai alat seks disana.

"benarkah... sudah tidak enak lagi" ucap mark sedikit kaget sehingga chenle pun ikut mendengar nya

"apa yang tidak enak daddy?" tanya chenle mendongak melihat kedua orang tuanya yang saat ini sedang saling tatap-tatapan

"ehm... semangka chenle... kalau semangka di dalam kulkas saja itu akan menjadi hambar rasanya, jadi tidak enak lagi... sebentar papi akan ambilkan semangka dulu yahh.." ucap haechan mencoba kabur dari situasi itu.

"yey.. semangkaa.." ucap chenle

"yey...daddy juga menyukai pisang papi..maksudnya... daddy juga suka pisang PAPI...." ucap mark dengan tawa kecilnya