Lie (FriendZone means Friends Gone) [SELESAI]

Step 2 (A Space)

Sejak Festival itu bukannya aku sudah terbebas malah sebaliknya, aku malah sibuk mengurus penampilan penampilan ku di Festival mendatang.

Malah guru biola ku hampir saja mendaftarkan namaku di Pertandingan Biola diluar negeri tapi sayangnya karena aku masih sibuk dengan SMA dan sebentar lagi lulus.

Dan yang sedihnya lagi aku tak pernah lagi mengahabiskan waktu bersama teman teman yang lain malah disekolah pun , aku malah sibuk dengan Club Musik, Dan satu lagi Aku dan Nicho tak pernah jalan bareng lahi, sekarang malah bertegur sapa dengannya pun jarang.

.......

Sampai suatu pagi aku berjanji mau kembali bersekolah seperti biasa dan cuti dulu dengan Club Musik dan Biolaku.

"Teng...teng...teng"

"Yeashhhh....akhirnya break time",teriakku setelah guru pelajaran sejarah keluar dari kelas

"Loooh, Jenn biasanya lo kan ke Club Musik?"
"Nggak ah, males aja gue juga capek banget nihh"
"Ohh yaudah kantin ayoook"
"Emmm... wait wait wait si Nicho mana?"

"OMG dia mah sama aja kayak lo ,semenjak lo aktif di Club Musik dia juga aktif di club dia"

"Eemmm kayaknya gue gak laper mending lo duluan aja nanti gue lunch belakangan"
"Okat bye bye Jenni"

Aku memgisi break time dengan berjalan keliling sekolah sambil mencari Nicho ,kalau aku keliling kayak gini jadi inget pas first time ketemu Nicho dan itu suck moment banget

Ketika gue berkeliling banyak siswa SHS yang menunjukiku dan bercerita, yah mungkin karena ketenaranku sebagai Violinist , Finally aku hampir sampai di Club Anime.

"Hai semuaaa, kalian lihat Nicho gak?"
"Eh Jennifer, Nicho tadinya di ruang cheerleader's tapi katanya dia mau lanjut ke club lain"
"Btw ,ngapain dia ke Club cheer?"
"Katanya sih mau wawancara soal seputar Club Anime tapi kayaknya dia ke ruangan club lain juga deh"

Setelah mendengar pernyataan anak Anime aku pun berlari menuju runag cheer tapi tibanya disana ternyata Nicho gak ada ,dan aku kembali berlari lagi ke Club Lukis dan lagi lagi Nicho nggak ada disana.

Karena capek mengelilingi sekolah terpaksa nggak ada tempat lain selain ke Club Musik.

Setibanya disana

"I'm..."

Kata kata ku tehenti ketika melihat pemandangan yang membuatku sedikit sesakk

"Ehh.... Jenn lo disini yahh ,nih si Nicho lagi ngajarin gue main gitar"
"Ohh nggak tadi ituuu..... gue,ehhhh...." gue gak sanggup lagi bicara

"Kenapa Jenn,lo mau minjem not biola?"
"Iyyy...aaaa,

Setelah mebgambil not itu aku segera keluar sambil menahan sesaknya saat ini,aku berlari ke Wc ,setibanya di Wc nggak tau kenapa tiba tiba air mata kujatuh, aku menghapaus nya dan mencuci mukaku lalu pergi ke atas atap dan memainkan biolaku dengan air mata yang menetes.

Teringat kembali bayangan ketika aku masuk ke Club Musik dan terlihat Nicho sedang memeluk Nana dari belakang sambil memegang tangannya

Lagi dan lagi aku merasa Jealous ,tapi kemarin kemarin aku seperti biasa saja, dan ketika memikirknnya lagi air mataku makin deras berjatuhan.

Tiba tiba aku terkaget karena tiba tiba ada suara pintu terbuka ,sepertinya ada orang yang naik ke atap sekolah , segera aku menghapus air mataku.

"Tap tap tap"
suara langkah kaki itu mengarah ke tempat ku saat ini

Aku kaget ketika tau ternyata orang yang datang ternyata Nicho

"Jenn, kenapa lo gak latihan di Club musik aja tadi?"
"Gak gue gak mood aja"jawabku sambil memalingkan wajah ku

"Lo juga nagapain kesini?"tanyaku
"Lagi pengen aja, tapi kayaknya gue mesti kembali di Ruangan Club deh, gue kembali yah"

Ini yang ke dua kalinya aku berbiara dengan Nicho dengan canggung.

Ketika Nicho tepat 5 langkah didepanku , aku memulai pembicaraan lagi

"Lo sejak kapan dekat sama Nana?"
"Emang itu penting buat lo?" Jawab Nicho tanpa balik kearahku

Aku terdiam, dan Nicho juga tidak melanjutkan langkahnya

"iya penting banget buat gue, asal lo tau gue beralih sibuk ke passion gue itu karena gue capek nungguin lo , malah gue sampai putusin Gerrard demi lo, tau gak ?"

"Jenn, ini yang lo bicarain apaan sih?, gue gak ngerti"

"Udahlah" jawab gue sambil pergi melewati Nicho dan berjalan menuju kelas

....

"Anak anak tidak terasa ujian akahir tinggal 2 minggu lagi , jadi kalian harus berusaha sekeras mungkin agar bisa masuk ke universitas yang kalian inginkan, okay sampai jumpa di pertemuan selanjutnya , FIGHTING!"

Wali kelasku pun keluar akhirnya kelas kembali ramai

"Jenn lo kenapa ?,kok murung sih?"
"Nggak gue lagi ,fikirin sesuatu"

"Btw lo tau gak sih kenapa Nicho sampai pindah bangku ,nohh dia pindah kebelakang,atau jangan sampai lo lagi marahan sama dia yah ?"
"Nggak kok,mungkin dia mau nyari suasana baru kali"
"Emmm....Maybe"

Ternyata setelah pembicaraan kamj diatap tadi Nicho langsung menjuhkan diri dari ku

Akhirnya aku sadar sekarang memang sepantasnya lebih mementingkan masa depan, bukannya malah mementingkan hal lain.