Minimal komen 150 komen yaa atau lebih banyak lagi yaa, ayo ramaikan semakin banyak yang komen author semakin senang dan semangat...
Part ini panjang ya jadi siapkan cemilan kalian hahah...
"Daddy udah booking villa ya sayang" ucap david tanpa berdosa...
"Lah katanya tadi hotel kok ini bisa jadi villa sih dad, ampun deh" ucap vani keheranan didalam mobil...
Betapa randomnya pikiran bapak yang 1 ini, mau yang lebih murah eh maunya ditambah yang mahal banget...
"Kalau hotel nanggung, sudutnya didikit banget, kalau villa enak luas main kesemua tempat bisa sayang" ucap david berhenti menyetir saat mobilnya sampai didepan villa...
Vani melihat dirinya yang hanya memakai daster rumahan dengan bra tanpa kolor, kalau tidak menjadi istri david mungkin dirinya sudah dikira gelandangan...
"Kita langsung masuk aja sayang, daddy udah booking ini villa langganan keluarga daddy jadi sudah saling kenal sama pemiliknya" ucap david mengandeng tangan vani...
Keduanya disambut dengan ramah oleh pegawai atau karyawannya, semua mereka tau kalau david bukan orang biasa ada berada dikalangan atas jadi jangan coba² cari masalah...
Tapi bagi sebagian orang yang tidak tau pasti seperti beberapa karyawan baru yang nyinyir vani....
"Masih kecil kok mau jadi simpanan om², modal muka melas aja sih, gue juga bisa" ucap anak baru...
"Diam kalian kalian mau dipecat, muka melas gitu suaminya kaya raya gak kayaj kalian" ucap senior berkata pedas pada junior...
"Kalian itu bukan levelnya, lihat aja istrinya nah itulah standarnya diceritakan juga kalian gak bakalan paham" ucap senior lagi menegur...
"Kerja sana, jangan sampai mereka dan bos dengar, bisa dipecat kalian mau" ucap senior mengancam...
Mereka junior berlari bekerja baru kerja baberapa minggu saja sudah berani nyinyir gimana udah lama...
"Wahhh mewahhh banget dad, pasti mahal bangettt" ucap vani berlari masuk kedalam sana...
Jika vani berlari melihat pemandangan lain hal dengan david yang melihat sarapan yang dirinya pesan, ada makanan ringan dan berat, susu, roti serta es buah dipagi hari ini...
"Sayangg mau kemanaa" ucap david saat melihat vani hendak membuka dasternya...
"Mandi dadd, vani udah gak sabarr" ucap vani berlari kearah david...
"Kita makan dulu, daddy ada pesan menu favorit kamu ini" ucap david membawa vani duduk...
Keduanya bukan sarapan tapi langsung makan berat karena jam sudah pukul 10 siang juga saat ya makan berat untuk menambah stamina diranjang hahha.....
"Buka dasternya dulu sayang" ucap david membuka daster yang vani pakai, vani hanya bisa pasrah saja...
Setelah daster vani terbuat, david langsung mengendong berbaring diatas sofa empuk...
Tangan kedua david menakup payudara vani yang sangat pas ditangannya sambil meremasnya pelan...
David membuka bra vani lalu melemparnya kesembarangan arah tidak perduli...
"Udah tegang sayang" ucap david melahap salah satu payudara vani pelan seperti menghisap susu...
Mulut menghisap dan yang 1 ya meremas payudara vani, tangan vani meremas pelan rambut david sambil kakinya bersila menahan geli...
David mengambil selai lalu mengoleskan selai kacang disusu vani yang 1 ya, lidahnya bermain pelan disana sampai menarik pelan puting vani dengan giginya...